Berita

Juliari Batubara masih bungkam soal keterlibatan pihak-pihak lain dalam korupsi bansos/RMOL

Hukum

Juliari Masih Bungkam, Satyo Purwanto: Strategi KPK Pasti Bongkar Siapa Saja Yang Nikmati Korupsi Bansos

SENIN, 25 JANUARI 2021 | 08:59 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) diyakini akan sanggup membongkar kasus korupsi bantuan sosial (bansos) sembako dengan terang benderang.

Hal itu diyakini oleh Direktur Eksekutif Oversight of Indonesia's Democratic Policy, Satyo Purwanto, meskipun aktor utama dalam kasus dugaan suap bansos yaitu mantan Menteri Sosial, Juliari Peter Batubara, masih mengunci mulutnya rapat-rapat.

"Bungkamnya Juliari sudah tentu karena dia mengetahui betul 'hulu ke hilirnya' korupsi berjamaah bansos Covid," ujar Satyo kepada Kantor Berita Politik RMOL, Senin (25/1).


Namun, mantan Sekretaris Jenderal (Sekjen) Jaringan Aktivis Pro Demokrasi (ProDem) ini, meminta masyarakat tetap yakin dengan strategi KPK untuk membongkar keterlibatan semua pihak dalam perkara bansos.

"Kita harus yakin dengan strategi 'jalan memutar' dan 'follow the money' yang biasanya diterapkan KPK akan sanggup membongkar seterang-terangnya kasus tersebut meski 'pemeran utamanya' bungkam," kata Satyo.

Karena, menurut Satyo, kasus korupsi bansos lebih mudah diungkap. Apalagi, KPK di masa lalu pernah berhasil mengungkap jejaring kasus megakorupsi dengan aktor utamanya adalah Nazaruddin yang kasusnya lebih rumit dan lebih kolosal ketimbang bansos.

"Kita harus yakin KPK sanggup dan berani menangkap siapa saja yang ikut menikmati dan mengatur aliran korupsi bansos Covid-19," pungkas Satyo.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Kades Diminta Tetap Tenang Sikapi Penyesuaian Dana Desa

Rabu, 31 Desember 2025 | 12:10

Demokrat Bongkar Operasi Fitnah SBY Tentang Isu Ijazah Palsu Jokowi

Rabu, 31 Desember 2025 | 12:08

KPK Dalami Dugaan Pemerasan dan Penyalahgunaan Anggaran Mantan Kajari HSU

Rabu, 31 Desember 2025 | 12:01

INDEF: MBG sebuah Revolusi Haluan Ekonomi dari Infrastruktur ke Manusia

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:48

Pesan Tahun Baru Kanselir Friedrich Merz: Jerman Siap Bangkit Hadapi Perang dan Krisis Global

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:40

Prabowo Dijadwalkan Kunjungi Aceh Tamiang 1 Januari 2026

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:38

Emas Antam Mandek di Akhir Tahun, Termurah Rp1,3 Juta

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:26

Harga Minyak Datar saat Tensi Timteng Naik

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:21

Keuangan Solid, Rukun Raharja (RAJA) Putuskan Bagi Dividen Rp105,68 Miliar

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:16

Wacana Pilkada Lewat DPRD Salah Sasaran dan Ancam Hak Rakyat

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:02

Selengkapnya