Berita

Politisi Demokrat, Didi Irawadi Syamsuddin (kanan) dalam diskusi virtual Tanya Jawab Cak Ulung/RMOL

Politik

Demokrat Peringatkan Pemerintah, Jangan Tilep Bantuan Bencana Seperti Bansos Covid-19

KAMIS, 21 JANUARI 2021 | 16:26 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Kebijakan pemerintah terkait penanganan bencana alam di sejumlah wilayah harus dijakankan tegak lurus dan tak dicampuri kepentingan politik yang justru menganggu kecepatan penanganan.

Hal tersebut ditegaskan politisi Partai Demokrat, Didi Irawadi Syamsuddin dalam Tanya Jawab Cak Ulung yang digelar Kantor Berita Politik RMOL bertema 'membaca bencana lewat politik' secara virtual, Kamis (21/1).

Menurut Didi, hal tersebut penting dilakukan pemerintah untuk menghindari praktik rasuah yang sebelumnya terjadi dalam penanganan bantuan sosial untuk masyarakat terdampak Covid-19 oleh Kementerian Sosial era Juliari Batubara.


"Kalau kemarin bencana Covid-19 sudah membuat ada korupsi yang melibatkan Mensos (Juliari Batubara). Semoga jangan lagi (terjadi korupsi) pada bencana alam ini," kata Didi.

Ia mengamini dalam setiap perencanaan penanganan korban bencana alam turut melibatkan kebijakan politik. Namun demikian, kebijakan politik ini harus dilakukan dengan ketulusan tanpa adanya tarik-menarik kepentingan politik.

"Kita harus mengedepankan aspek kemanusiaan untuk memberikan pertolongan segera kepada para korban," tegasnya.

Selain Didi Irawadi, turut hadir pula beberapa tokoh dalam diskusi virtual Tanya Jawab Cak Ulung, seperti Manajer Kampanye Pangan, Air, dan Ekosistem Esensial Walhi, Wahyu Perdana, deklarator Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMi) serta para peserta lain.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pramono Pertahankan UMP Rp5,7 Juta Meski Ada Demo Buruh

Rabu, 31 Desember 2025 | 02:05

Bea Cukai Kawal Ketat Target Penerimaan APBN Rp301,6 Triliun

Rabu, 31 Desember 2025 | 01:27

Penemuan Cadangan Migas Baru di Blok Mahakam Bisa Kurangi Impor

Rabu, 31 Desember 2025 | 01:15

Masyarakat Diajak Berdonasi saat Perayaan Tahun Baru

Rabu, 31 Desember 2025 | 01:02

Kapolri: Jangan Baperan Sikapi No Viral No Justice

Rabu, 31 Desember 2025 | 00:28

Pramono Tebus 6.050 Ijazah Tertunggak di Sekolah

Rabu, 31 Desember 2025 | 00:17

Bareskrim Klaim Penyelesaian Kasus Kejahatan Capai 76 Persen

Rabu, 31 Desember 2025 | 00:05

Bea Cukai Pecat 27 Pegawai Buntut Skandal Fraud

Selasa, 30 Desember 2025 | 23:22

Disiapkan Life Jacket di Pelabuhan Penumpang pada Masa Nataru

Selasa, 30 Desember 2025 | 23:19

Jakarta Sudah On The Track Menuju Kota Global

Selasa, 30 Desember 2025 | 23:03

Selengkapnya