Berita

Presiden keenam RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY)/Net

Politik

SBY: Transisi Kekuasaan Dibarengi Kebencian Jadi Petaka Bagi Amerika Serikat

RABU, 20 JANUARI 2021 | 11:10 WIB | LAPORAN: WIDIAN VEBRIYANTO

Setiap pemilu ada yang menang dan ada yang kalah. Meskipun berat dan menyakitkan, siapapun yang kalah wajib menerima kekalahan dan mengucapkan selamat kepada yang menang.

Presiden keenam RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menilai hal tersebut sebagai tradisi politik dan norma demokrasi yang baik. Penilaian ini disampaikan SBY dalam menanggapi drama politik yang terjadi di Pilpres Amerika Serikat dan memetik pelajaran dari peristiwa tersebut.

“Sayangnya, sebagai champions of democracy, ini tidak terjadi di AS sekarang,” ujar SBY melalui akun Twitter pribadinya, Rabu (20/1).

Mantan ketua umum Partai Demokrat itu juga menyoroti pergantian kekuasaan yang tidak damai di Amerika Serikat. Di mana transisi kekuasaan dibarengi dengan luka, kebencian, dan permusuhan.

“Ini petaka bagi AS yang politiknya terbelah (deeply divided). Energi Biden bisa habis untuk satukan AS hadapi tantangan ke depan,” ujarnya.

Sorotan SBY juga tertuju pada suasana jelang pelantikan Presiden terpilih AS, Joe Biden. Di mana kondisi di Washington DC mencekam, banyak barikade, dan dalam pengamanan ketat 25.000 tentara.

“Siapa ancamannya? Kali ini bukan musuh dari luar, seperti biasanya, tapi "teroris domestik". Ini titik gelap dalam sejarah AS. Juga warisan buruk yang ditinggalkan Trump,” tutupnya.

Pelantikan Joe Biden dan Kamala Harris sebagai presiden dan wakil presiden AS akan berlangsung di Washington DC pada Rabu (20/1) pada pukul 11 pagi atau tengah malam waktu Indonesia. Biden akan menyampaikan pidato kepresidenan pertamanya, sebelum hadir dalam sebuah program televisi bertajuk "Celebrating America" yang diwarnai oleh sejumlah bintang Hollywood.

Populer

KPK Ancam Pidana Dokter RSUD Sidoarjo Barat kalau Halangi Penyidikan Gus Muhdlor

Jumat, 19 April 2024 | 19:58

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Sekda Jabar akan Tindak Pelaku Pungli di Masjid Raya Al Jabbar

Rabu, 17 April 2024 | 03:41

Megawati Bermanuver Menipu Rakyat soal Amicus Curiae

Kamis, 18 April 2024 | 05:35

Diungkap Pj Gubernur, Persoalan di Masjid Al Jabbar Bukan cuma Pungli

Jumat, 19 April 2024 | 05:01

Bey Machmudin: Prioritas Penjabat Adalah Kepentingan Rakyat

Sabtu, 20 April 2024 | 19:53

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

UPDATE

Tidak Balas Dendam, Maroko Sambut Hangat Tim USM Alger di Oujda

Sabtu, 27 April 2024 | 21:50

Move On Pilpres, PDIP Siap Hadapi Pilkada 2024

Sabtu, 27 April 2024 | 21:50

Absen di Acara Halal Bihalal PKS, Pengamat: Sinyal Prabowo Menolak

Sabtu, 27 April 2024 | 21:20

22 Pesawat Tempur dan Drone China Kepung Taiwan Selama Tiga Jam

Sabtu, 27 April 2024 | 21:14

Rusia Kembali Hantam Fasilitas Energi Ukraina

Sabtu, 27 April 2024 | 21:08

TETO Kecam China Usai Ubah Perubahan Rute Penerbangan Sepihak

Sabtu, 27 April 2024 | 20:24

EV Journey Experience Jakarta-Mandalika Melaju Tanpa Hambatan

Sabtu, 27 April 2024 | 20:18

Hubungan PKS dan Prabowo-Gibran, Ini Kata Surya Paloh

Sabtu, 27 April 2024 | 20:18

Gebyar Budaya Bolone Mase Tegal Raya, Wujud Syukur Kemenangan Prabowo-Gibran

Sabtu, 27 April 2024 | 19:28

Menuju Pilkada 2024, Sekjen PDIP Minta Kader Waspadai Pengkhianat

Sabtu, 27 April 2024 | 19:11

Selengkapnya