Berita

Foto Raffi Ahmad dan Basuki Tjahaja Purnama dalam sebuah acara tanpa menggunakan masker yang viral/Net

Politik

Tagar #TangkapAhokdanRaffi Trending, Warganet: Kalau HRS Langsung Dipenjara

JUMAT, 15 JANUARI 2021 | 07:52 WIB | LAPORAN: WIDIAN VEBRIYANTO

Kehadiran selebriti Raffi Ahmad dan Komisaris Utama PT Pertamina Basuki Tjahja Purnama (Ahok) dalam sebuah pesta di wilayah Prapanca, Mampang, Jakarta Selatan pada Rabu (13/1) berbuntut panjang.

Pagi ini, Jumat (15/1) tanda pagar (tagar) #TangkapAhokdanRaffi sedang menjadi trending topic di Twitter. Tagar muncul karena warganet menilai pesta yang dihadiri Raffi dan Ahok telah menimbulkan kerumunan dan tidak taat protokol kesehatan.

Terlebih lagi, Raffi Ahmad baru saja menjalani vaksinasi Covid-19 di Istana Negara bersama Presiden Joko Widodo.

Warganet ingin agar keduanya mendapat hukuman serupa dengan Habib Rizieq Shihab yang dijerat karena telah membuat kerumunan publik.

“Kalau pak Rizieq Shihab langsung dipenjara,” sindir akun @ajenar.

Sementara akun @IrfanMS72875478 menilai kegaduhan terus muncul di Indonesia karena aparat tidak bisa berlaku adil.

“Ketika HRS berkuruman padahal dengan protokol kesehatan langsung tangkap! Giliran Raffi Ahok tanpa protokol diem bae. Padahal sama-sama kerumunan,” tuturnya.

Akun @ainhaina menilai dorongan untuk penangkapan ini tidak terlalu penting. Hal yang mendesak baginya adalah mengusut tuntas koruptor bansos yang jelas-jelas telah membuat rakyat makin sengsara.

“Daripada nangkep mereka mending nangkepin koruptor. Bisa-bisanya lagi pandemi gini bansos dikorupsi, lebih nggak ngotak,” tekannya.

Sementara itu, ada juga warganet yang mengajak agar masalah kemanusiaan seperti penanganan bencana diutamakan.

“Please masalah #TangkapAhokdanRaffi bisa dikesampingkan dulu nggak? Ini saudara-saudara di Kalsel lagi pada kesusahan karna banjir,” tutur akun @ikemasita09.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Samsudin Pembuat Konten Tukar Pasangan Segera Disidang

Kamis, 02 Mei 2024 | 01:57

Tutup Penjaringan Cakada Lamteng, PAN Dapatkan 4 Nama

Kamis, 02 Mei 2024 | 01:45

Gerindra Aceh Optimistis Menangkan Pilkada 2024

Kamis, 02 Mei 2024 | 01:18

Peringatan Hari Buruh Cuma Euforia Tanpa Refleksi

Kamis, 02 Mei 2024 | 00:55

May Day di Jatim Berjalan Aman dan Kondusif, Kapolda: Alhamdulillah

Kamis, 02 Mei 2024 | 00:15

Cak Imin Sebut Negara Bisa Kolaps Kalau Tak Ada Perubahan Skenario Kerja

Rabu, 01 Mei 2024 | 23:39

Kuliah Tamu di LSE, Airlangga: Kami On Track Menuju Indonesia Emas 2045

Rabu, 01 Mei 2024 | 23:16

TKN Fanta Minta Prabowo-Gibran Tetap Gandeng Generasi Muda

Rabu, 01 Mei 2024 | 22:41

Ratusan Pelaku UMKM Diajari Akselerasi Pasar Wirausaha

Rabu, 01 Mei 2024 | 22:36

Pilgub Jakarta Bisa Bikin PDIP Pusing

Rabu, 01 Mei 2024 | 22:22

Selengkapnya