Berita

Menteri Kesahatan, Budi Gunadi Sadikin/Repro

Kesehatan

Tidak Semua Pasien Positif Aktif Jalani Perawatan Di Rumah Sakit, Menkes: Hitung-hitungannya 30 Persen Saja

SENIN, 11 JANUARI 2021 | 16:45 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO



Jumlah kasus positif aktif yang meningkat dalam kurun waktu dua bulan belakangan menjadi  pekerjaan rumah (PR) pemerintah, karena harus bisa menyediakan tempat tidur pasien di rumah sakit.

Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin menyatakan, pemerintah akan selalu memastikan tempat tidur pasien Covid-19 bisa dipenuhi.


Namun dia menekankan, dari total kasus positif aktif Covid-19 yang tercatat, tidak semuanya yang akan dirawat di rumah sakit. Penjelasan ini dia tegaskan karena ada beberapa kekhawatiran dari masyarakat tentang katerisian tempat tidur (bed occupancy rate/BOR) sudah penuh.

"Jumlah tempat tidur yang digunakan untuk merawat di rumah sakit hitung-hitungannya sederhana. Adalah 30 persen dari kasus aktif," ujar Budi dalam jumpa pers di Istana Merdeka, Jakarta Pusat, Senin (11/1).

Sebagai contoh, mantan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) ini mensimulasikan penghitungan jumlah orang yang dirawat di rumah sakit dari kasus aktif di bulan November yang mencapai 50 ribu dan bulan Januari 120 ribu.

"Jadi, dengan hitung-hitungan tadi di bulan November kita hanya butuh 15 ribu atau 30 persen dari 50 ribu tempat tidur, sekarang butuhnya 36 ribu 30 persen dari 120 ribu," terangnya.

Oleh karena itu, Budi memastikan jumlah tempat tidur untuk memenuhi pasien Covid-19 yang harus diisolasi di rumah sakit dengan jumlah yang tercatat sekarang, yaitu mencapai 123.636 orang.

"Jadi dalam waktu satu bulan kita harus menambah jumlah tempat tidur pasien Covid dari 15 ribu ke 36 ribu. Ini masalah yang akan kita hadapi Minggu ini, Minggu depan sampai akhir Januari atau awal Februari," demikian Budi Gunadi Sadikin.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Kades Diminta Tetap Tenang Sikapi Penyesuaian Dana Desa

Rabu, 31 Desember 2025 | 12:10

Demokrat Bongkar Operasi Fitnah SBY Tentang Isu Ijazah Palsu Jokowi

Rabu, 31 Desember 2025 | 12:08

KPK Dalami Dugaan Pemerasan dan Penyalahgunaan Anggaran Mantan Kajari HSU

Rabu, 31 Desember 2025 | 12:01

INDEF: MBG sebuah Revolusi Haluan Ekonomi dari Infrastruktur ke Manusia

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:48

Pesan Tahun Baru Kanselir Friedrich Merz: Jerman Siap Bangkit Hadapi Perang dan Krisis Global

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:40

Prabowo Dijadwalkan Kunjungi Aceh Tamiang 1 Januari 2026

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:38

Emas Antam Mandek di Akhir Tahun, Termurah Rp1,3 Juta

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:26

Harga Minyak Datar saat Tensi Timteng Naik

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:21

Keuangan Solid, Rukun Raharja (RAJA) Putuskan Bagi Dividen Rp105,68 Miliar

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:16

Wacana Pilkada Lewat DPRD Salah Sasaran dan Ancam Hak Rakyat

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:02

Selengkapnya