Berita

Webinar Forum Satu Bangsa bersama IPF bertajuk The Possibility of Nusantara Wave/Net

Dunia

Punya Keunggulan, Nusantara Wave Dapat Bersaing Dengan Korean Wave

SENIN, 11 JANUARI 2021 | 04:49 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Budaya Indonesia bisa makin dikenal di kancah internasional melalui Nusantara Wave seperti halnya Korean Wave yang sukses dilakukan Korea Selatan.

Hal tersebut dikatakan Direktur Eksekutif International Politics Forum (IPF), Aprilian Cena dalam webinar Forum Satu Bangsa bersama IPF bertajuk The Possibility of Nusantara Wave, Jumat (8/1).

Hadir sebagai pembicara dalam webinar tersebut H.E. Umar Hadi (Duta Besar Indonesia untuk Korea Selatan), Radhar Panca Dahana (Budayawan), Hery Heryanto Azumi (Ketua Umum Forum Satu Bangsa), DR Ali Mahsun Atmo (Presiden Gumregah Bakti Nusantara), dan RE. Atmawijaya (Ketua Umum Surya Wukukala).

"Kita bisa meniru keberhasilan Korean Wave secara global, akan tetapi Nusantara Wave harus mampu menawarkan keunikan dan perbedaan dari identitas lainnya," ujar Cena.

Umar Hadi dalam pemaparannya mengatakan, Korean Wave dapat sukses dikarenakan dua hal kunci. Yakni, dukungan dari masyarakat di luar Korea Selatan dan semangat di dalam Korea Selatan untuk memasarkan produk budaya.

Selain itu, kata dia, ada tiga pilar pendukung yang membuat Korean Wave semakin cepat menyebar di penjuru dunia.

"Tiga pilar utamanya yaitu reformasi politik, kemajuan ekonomi dan media dan teknologi," terangnya.

Dalam konteks Keindonesiaan, sambung Umar Hadi, Nusantara Wave sangat mungkin bersaing dengan Korean Wave.

"Indonesia dapat menyaingi Korean Wave, dikarenakan adanya beberapa nilai yang dianggap lebih unggul dibandingkan dengan Korea Selatan," pungkasnya.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Telkom Buka Suara Soal Tagihan ‘Telepon Tidur’ Rp9 Triliun Pertahun

Kamis, 25 April 2024 | 21:18

UPDATE

Misi Dagang ke Maroko Catatkan Transaksi Potensial Rp276 Miliar

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:51

Zita Anjani Bagi-bagi #KopiuntukPalestina di CFD Jakarta

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:41

Bapanas: Perlu Mental Berdikari agar Produk Dalam Negeri Dapat Ditingkatkan

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:33

Sadiq Khan dari Partai Buruh Terpilih Kembali Jadi Walikota London

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:22

Studi Privat Dua Hari di Taipei, Perdalam Teknologi Kecantikan Terbaru

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:14

Kekuasaan Terlalu Besar Cenderung Disalahgunakan

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:09

Demi Demokrasi Sehat, PKS Jangan Gabung Prabowo-Gibran

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:04

Demonstran Pro-Palestina Lakukan Protes di Acara Wisuda Universitas Michigan

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:57

Presidential Club Patut Diapresiasi

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:37

PKS Tertarik Bedah Ide Prabowo Bentuk Klub Presiden

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:11

Selengkapnya