Berita

Ilustrasi siswa menggunakan masker/Net

Kesehatan

Covid-19 Belum Surut, Walikota Mataram Tetap Izinkan Sekolah Tatap Muka

KAMIS, 07 JANUARI 2021 | 05:38 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

Pembelajaran secara tatap muka di Mataram mendapat izin dari Walikota Mataram, H Ahyar Abduh dengan catatan tetap dilakukan dengan protokol kesehatan ketat.

"Kita inginkan PBM tatap muka diawali dengan simulasi dan hasil simulasi akan kita evaluasi apakah protokol Covid-19 sudah diterapkan atau tidak," jelas Akhyar Abduh kepada wartawan, Rabu (6/1).

Rencananya, pembelajaran tatap muka dilakukan mulai Februari 2021. Oleh karenanya, ia meminta pihak sekolah maupun orang tua agar dapat mendukung pembelajaran tatap muka, dengan menerapkan protokol Covid-19.


"Jika ada sekolah yang selama melaksanakan PBM tatap muka tidak sesuai standar protokol Covid-19, saya akan tutup," tegasnya.

Ada beberapa pertimbangan dan masukan terkait izin belajar tatap muka, mulai dari aspek kesehatan, perkembangan terbaru Covid-19, serta psikologis anak saat menjalankan bejalar jarak jauh.

Dijelaskan, ada dampak negatif dari belajar jarak jauh seperti tidak terkontrolnya anak saat di rumah yang berujung tidak efektifnya belajar dari rumah.

"Selain itu, ada risiko anak putus sekolah yang dikarenakan anak terpaksa bekerja untuk membantu keuangan keluarga di tengah pandemi Covid-19," ujar Kepala Dinas Pendidikan Kota Mataram H Lalu Fatwir Uzali.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Demokrat: Tidak Benar SBY Terlibat Isu Ijazah Palsu Jokowi

Rabu, 31 Desember 2025 | 22:08

Hidayat Humaid Daftar Caketum KONI DKI Setelah Kantongi 85 Persen Dukungan

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:57

Redesain Otonomi Daerah Perlu Dilakukan untuk Indonesia Maju

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:55

Zelensky Berharap Rencana Perdamaian Bisa Rampung Bulan Depan

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:46

Demokrasi di Titik Nadir, Logika "Grosir" Pilkada

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:37

Demokrat: Mari Fokus Bantu Korban Bencana, Setop Pengalihan Isu!

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:35

Setoran Pajak Jeblok, Purbaya Singgung Perlambatan Ekonomi Era Sri Mulyani

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:14

Pencabutan Subsidi Mobil Listrik Dinilai Rugikan Konsumen

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:02

DPRD Pastikan Pemerintahan Kota Bogor Berjalan

Rabu, 31 Desember 2025 | 20:53

Refleksi Tahun 2025, DPR: Kita Harus Jaga Lingkungan!

Rabu, 31 Desember 2025 | 20:50

Selengkapnya