Berita

Donald Trump/Net

Dunia

Walau Masa Jabatannya Tinggal Beberapa Minggu Lagi, Trump Bisa Saja Dimakzulkan Karena Menekan Pejabat Georgia

SELASA, 05 JANUARI 2021 | 11:37 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Para politikus di parlemen kompak menyerukan pemakzulan Donald Trump setelah rekaman percakapannya dengan Menlu Georgia terbongkar. Trump berupaya menekan pejabat tinggi itu untuk  membatalkan hasil pemilihan presiden 2020.

Ilham Omar, politikus Demokrat, pada Senin (3/1) mengatakan tidak ada pengecualian bagi siapa pun, termasuk seorang presiden yang sebentar lagi akan menyudahi masa jabatannya yang tersisa beberapa hari lagi.

"Dia harus dimintai pertanggungjawaban atas upaya untuk menggulingkan demokrasi kita. Upaya presiden untuk secara terbuka membatalkan hasil pemilu dengan menekan Sekretaris Negara Bagian Georgia dari Republik adalah kejahatan, jelas dan sederhana," tulis Omar dalam sebuah pernyataan.

"Pemulihan konstitusional untuk kejahatan dan pelanggaran ringan yang dilakukan oleh presiden Amerika Serikat jelas: pemakzulan!" tekannya, seperti dikutip dari Fox News, Selasa (5/1).

Selain Ilham Omar, Ocasio-Cortez juga menyampaikan hal yang sama.  

Dua anggota terkemuka dari sayap progresif Partai Demokrat itu mengatakan bahwa komentar Trump tampaknya tidak dapat dimaklumi.

Ocasio-Cortez mengatakan kepada wartawan, "Saya benar-benar berpikir itu adalah pelanggaran!" katanya.

Sebelumnya beredar rekaman percakapan telepon yang berisi permohonan Trump kepada Brad Raffensperger, pejabat tinggi pemilihan Georgia untuk menghasilkan cukup suara untuk membalikkan kemenangan Joe Biden di negara bagian itu.

Sementara, Raffensperger, yang seorang Republikan, menunjukkan bahwa Georgia menghitung suaranya tiga kali sebelum menyatakan kemenangan Biden dengan 11.779 suara.

“Presiden Trump, kami memiliki beberapa tuntutan hukum, dan kami harus menanggapi di pengadilan atas tuntutan hukum dan perselisihan tersebut,” katanya. “Kami tidak setuju bahwa Anda telah menang.”

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Telkom Buka Suara Soal Tagihan ‘Telepon Tidur’ Rp9 Triliun Pertahun

Kamis, 25 April 2024 | 21:18

UPDATE

Jangan Tertipu Tawaran Berangkat dengan Visa Non Haji!

Senin, 06 Mei 2024 | 05:37

Samani-Belinda Optimis Menang di Pilkada Kudus

Senin, 06 Mei 2024 | 05:21

PKB Kota Probolinggo cuma Buka Pendaftaran Wawalkot

Senin, 06 Mei 2024 | 05:17

Golkar-PDIP Buka Peluang Koalisi di Pilgub Jabar

Senin, 06 Mei 2024 | 04:34

Heboh Polisi Razia Kosmetik Siswi SMP, Ini Klarifikasinya

Senin, 06 Mei 2024 | 04:30

Sebagian Wilayah Jakarta Diperkirakan Hujan Ringan

Senin, 06 Mei 2024 | 03:33

Melly Goeslaw Tetarik Maju Pilwalkot Bandung

Senin, 06 Mei 2024 | 03:30

Mayat Perempuan Tersangkut di Bebatuan Sungai Air Manna

Senin, 06 Mei 2024 | 03:04

2 Remaja Resmi Tersangka Tawuran Maut di Bandar Lampung

Senin, 06 Mei 2024 | 02:55

Aspirasi Tak Diakomodir, Relawan Prabowo Jangan Ngambek

Senin, 06 Mei 2024 | 02:14

Selengkapnya