Berita

Kapal tanker Korea Selatan disita oleh Iran/Net

Dunia

Iran Sita Kapal Tanker Korea Selatan, ABK Indonesia Ikut Ditahan

SELASA, 05 JANUARI 2021 | 08:59 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Ketegangan mewarnai hubungan antara Iran dan Korea Selatan. Korps Pengawal Revolusi Iran (IRGC) dilaporkan sudah menyita sebuah kapal tanker berbendera Korea Selatan di Teluk dan menahan awaknya.

Insiden penyitaan kapal itu dikonfirmasi oleh Seoul. Kapal yang disita di perairan Oman itu adalah tanker kimia dan pihak Seoul langsung menuntut pembebasan segera.

Berdasarkan keterangan dari sejumlah media Iran, IRGC menangkap kapal tersebut karena mencemari perairan dengan bahan kimia.


Dari gambar-gambar yang dipublikasi, terlihat sejumlah speedboat IRGC mengawal kapal tanker bernama HANKUK CHEMI itu yang disebut membawa 7.200 ton etanol.

"Menurut laporan awal oleh pejabat lokal, ini murni masalah teknis dan kapal dibawa ke pantai karena mencemati laut," ujar jurubicara Kementerian Luar Negeri Iran, Saeed Khatibzadeh, seperti dikutip Reuters.

Saat ini kapal ditahan di kota pelabuhan Bandar Abbas. Kementerian Luar Negeri Korea Selatan menyebut kapal itu memiliki 20 anggota anak buah kapal (ABK), termasuk orang Korea Selatan, Indonesia, Vietnam, dan Myanmar.

Selain Korea Selatan, Amerika Serikat (AS) juga telah meminta Iran untuk segera melepaskan kapal tanker itu.

"Rezim terus mengancam hak navigasi dan kebebasan di Teluk Persia sebagai bagian dari upaya yang jelas untuk memeras masyarakat internasional agar mengurangi tekanan sanksi," kata seorang perwakilan Departemen Luar Negeri AS.

Insiden tersebut terjadi di tengah ketegangan antara Teheran dan Seoul karena dana Iran senilai 7 miliar dolar AS dibekukan oleh bank-bank Korea Selatan atas sanksi AS.

Selain itu, wakil menteri luar negeri Korea Selatan juga dijadwalkan akan mengunjungi Teheran.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Kades Diminta Tetap Tenang Sikapi Penyesuaian Dana Desa

Rabu, 31 Desember 2025 | 12:10

Demokrat Bongkar Operasi Fitnah SBY Tentang Isu Ijazah Palsu Jokowi

Rabu, 31 Desember 2025 | 12:08

KPK Dalami Dugaan Pemerasan dan Penyalahgunaan Anggaran Mantan Kajari HSU

Rabu, 31 Desember 2025 | 12:01

INDEF: MBG sebuah Revolusi Haluan Ekonomi dari Infrastruktur ke Manusia

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:48

Pesan Tahun Baru Kanselir Friedrich Merz: Jerman Siap Bangkit Hadapi Perang dan Krisis Global

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:40

Prabowo Dijadwalkan Kunjungi Aceh Tamiang 1 Januari 2026

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:38

Emas Antam Mandek di Akhir Tahun, Termurah Rp1,3 Juta

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:26

Harga Minyak Datar saat Tensi Timteng Naik

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:21

Keuangan Solid, Rukun Raharja (RAJA) Putuskan Bagi Dividen Rp105,68 Miliar

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:16

Wacana Pilkada Lewat DPRD Salah Sasaran dan Ancam Hak Rakyat

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:02

Selengkapnya