Berita

Konferensi pers Menlu Turki dengan Menlu Indonesia/Net

Dunia

Turki - Indonesia Harus Bersatu Lawan Islamofobia

SELASA, 22 DESEMBER 2020 | 16:36 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Turki dan Indonesia akan bersama-sama mendukung komunitas Muslim melawan Islamophobia dan diskriminasi. Menteri Luar Negeri Turki Mevlut Cavusoglu mengatakan hal itu saat melakukan konferensi pers bersama Menlu Indonesia Retno Marsudi dalam kunjungannya ke Indonesia, Selasa (22/12).

Dalam pidatonya di acara konferensi pers itu, Cavusoglu menyoroti meningkatnya ancaman Islamophobia dan diskriminasi terhadap dunia Muslim. Ia menegaskan kedua negara juga harus berdiri bersama melawan upaya untuk merusak nilai-nilai mereka.

“Kita harus bersama-sama mendukung komunitas (Muslim) bersama  dengan Indonesia dan melawan ini,” kata Cavusoglu.

“Sebagai dua negara Muslim yang penting, kita harus melindungi tujuan dan kepentingan bersama negara kita dan komunitas (Muslim),” katanya.

Dia mencatat bahwa 2020 adalah tahun ke-70 pembentukan hubungan diplomatik antara Ankara dan Jakarta. Cavusoglu juga menambahkan bahwa rencana kunjungan Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan ke Indonesia tahun depan akan memprakarsai Dewan Kerja Sama Strategis Tingkat Tinggi antara kedua negara.

Cavusoglu mengatakan kedua negara juga telah setuju untuk meningkatkan volume perdagangan bilateral menjadi 10 miliar dolar AS dari saat ini yang hanya 1,5 miliar dolar AS, kedua negara juga telah sepakat untuk meningkatkan investasi.

Retno Marsudi dalam sambutannya mengatakan kedua belah pihak sepakat untuk melanjutkan perundingan perjanjian perdagangan bebas pada 2021, sebagaimana disahkan oleh para pemimpin keduanya.

“Perjanjian Kemitraan Ekonomi Komprehensif Turki-Indonesia berpotensi meningkatkan perdagangan bilateral kedua negara,” ujar Retno.

Ia menegaskan bahwa Indonesia menghargai kunjungan Menlu Turki yang merupakan kunjungan bilateral pertama setelah 15 tahun terakhir. Kunjungan pada tahun ini bertepatan dengan 70 tahun hubungan diplomatik Indonesia-Turki.

Menyambut minat investor Turki yang meningkat di Indonesia, Retno mengatakan bahwa Turki menyatakan ketertarikannya tentang undang-undang ketenagakerjaan yang baru-baru ini disetujui di Indonesia dan mendorong investasi asing.

"Saya yakin ini akan memberikan lingkungan yang lebih menguntungkan bagi investasi Turki di sini," ujarnya.

Menekankan bahwa perdamaian dan stabilitas di Timur Tengah akan menjadi penting untuk pemulihan global pasca-pandemi, dia mengatakan Indonesia dan Turki sepakat untuk memperkuat Organisasi Kerja Sama Islam untuk mencari solusi bagi kesejahteraan umat Islam.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

UPDATE

Hadiri Halal Bihalal Ansor, Kapolda Jateng Tegaskan Punya Darah NU

Jumat, 03 Mei 2024 | 06:19

Bursa Bacalon Wali Kota Palembang Diramaikan Pengusaha Cantik

Jumat, 03 Mei 2024 | 06:04

KPU Medan Tunda Penetapan Calon Terpilih Pileg 2024

Jumat, 03 Mei 2024 | 05:50

Pensiunan PNS di Lubuklinggau Bingung Statusnya Berubah jadi Warga Negara Malaysia

Jumat, 03 Mei 2024 | 05:35

Partai KIM di Kota Bogor Kembali Rapatkan Barisan Jelang Pilkada

Jumat, 03 Mei 2024 | 05:17

PAN Jaring 17 Kandidat Bakal Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bengkulu

Jumat, 03 Mei 2024 | 04:58

Benny Raharjo Tegaskan Golkar Utamakan Kader untuk Pilkada Lamsel

Jumat, 03 Mei 2024 | 04:41

Pria di Aceh Nekat Langsir 300 Kg Ganja Demi Upah Rp50 Ribu

Jumat, 03 Mei 2024 | 04:21

Alasan Gerindra Pagar Alam Tak Buka Pendaftaran Bacawako

Jumat, 03 Mei 2024 | 03:57

KPU Tubaba Tegaskan Caleg Terpilih Tidak Dilantik Tanpa Serahkan LHKPN

Jumat, 03 Mei 2024 | 03:26

Selengkapnya