Berita

Ilustrasi/Net

Politik

Hanya Menang Di 3 Daerah, Saatnya Golkar Jabar Serius Berbenah

JUMAT, 18 DESEMBER 2020 | 09:46 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Sebagai sebuah partai senior, Golkar di Jawa Barat sudah seharusnya membenahi diri. Indikasi ini terlihat dari hasil Pilkada Serentak 2020 di Provinsi Jabar.

Dari 8 wilayah Jabar yang menggelar Pilkada Serentak pada 9 Desember lalu, Partai Golkar hanya memenangkan tiga Pilkada. Yaitu di Kabupaten Sukabumi, Kabupaten Cianjur, dan Kabupaten Karawang.

Di 5 wilayah lainnya yaitu Kabupaten Bandung, Indramayu, Tasikmalaya, Pangandaran, dan Kota Depok, partai berlambang pohon beringin itu harus rela gigit jari.

Hasil itu jelas di bawah capaian kemenangan angka nasional, sekaligus tak sesuai target Golkar Jabar sendiri yang mematok angka 60 persen kemenangan dalam hajatan Pilkada di tengah pandemi ini.

Dan klaim kemenangan Partai Golkar sebanyak 61 persen pada Pilkada Serentak 2020 yang disampaikan oleh Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto ternyata tidak berbanding lurus dengan kemenangan Golkar di Jawa Barat.

Director Centre for Political Analysis Strategic Indonesia, Nana Rukmana‎ menilai, hasil pilkada serentak di Jawa Barat menjadi pukulan keras bagi Golkar yang selama ini menempatkan Provinsi Jabar sebagai salah satu lumbung suara tradisionalnya.

Menurut Nana, harus ada evaluasi menyeluruh untuk bisa mengembalikan kejayaan Golkar di Bumi Pasundan. Sebagai partai besar, Golkar Jabar seharusnya bisa kembali bangkit dan melakukan rekonsolidasi total.

"Langkah itu sekaligus untuk mempersiapkan secara matang menghadapi hajatan politik seperti Pilgub Jabar mendatang. Jika tidak, maka Partai Golkar akan kesulitan bersaing dengan partai lain yang terus berbenah lebih serius" ujar Nana, Jumat (18/12), dikutip Kantor Berita RMOLJabar.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Bey Machmudin: Prioritas Penjabat Adalah Kepentingan Rakyat

Sabtu, 20 April 2024 | 19:53

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Timnas Amin Siang Ini Dibubarkan

Selasa, 30 April 2024 | 09:59

Perbuatan Nurul Ghufron Dinilai Tidak Melanggar Etik

Selasa, 30 April 2024 | 09:57

Parpol Ramai-ramai Gabung Koalisi Prabowo Jadi Alarm Matinya Oposisi

Selasa, 30 April 2024 | 09:55

PKS Oposisi atau Koalisi Tunggu Keputusan Majelis Syuro

Selasa, 30 April 2024 | 09:46

Anggaran Sudah Disetujui, DPRD DKI Tunggu Realisasi RDF Skala Perkotaan

Selasa, 30 April 2024 | 09:36

Beli Sabu, Oknum Polisi Tulungagung Ditangkap

Selasa, 30 April 2024 | 09:31

MPR akan Bangun Komunikasi Politik dengan Jokowi hingga Hamzah Haz Jelang Transisi

Selasa, 30 April 2024 | 09:27

Jakarta Hari Ini Cenderung Cerah Berawan

Selasa, 30 April 2024 | 09:19

Perahu Rombongan Kader PMII Terbalik, Satu Meninggal

Selasa, 30 April 2024 | 09:06

2 Mei, Penentu Lolos Tidaknya Garuda Muda ke Olimpiade Paris

Selasa, 30 April 2024 | 08:48

Selengkapnya