Berita

Warganet Irvan Gani/Net

Politik

Galang Donasi Untuk 6 Laskar FPI, Irvan Gani Kumpulkan Lebih Dari Rp 1 M Dalam 60 Jam

KAMIS, 10 DESEMBER 2020 | 09:33 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Seorang warganet menjadi sorotan publik karena aksinya melakukan penggalangan dana untuk enam laskar pengawal Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab yang meninggal di Tol Jakarta-Cikampek.

Warganet yang dimaksud adalah Irvan Gani. Pemilik akun Twitter @ghanieierfan itu melakukan penggalangan dana melalui akun rekening pribadinya sejak hari Senin sore (7/12), atau tepatnya setelah Polisi memberi keterangan mengenai kematian 6 anggota FPI tersebut.

Setelah penggalangan berlangsung 60 jam atau terhitung hingga Kamis pagi (10/12), dana yang berhasil dikumpulkan berjumlah lebih dari Rp 1 miliar.


Tepatnya, sebesar Rp 1.065.795.404 per pukul 08.27 WIB.

Kepada Kantor Berita Politik RMOL, Irvan menceritakan aksi penggalangan dana yang mendapatkan respon baik dari netizen.

Irvan mengatakan bahwa aksi penggalangan dana yang dilakukannya itu bukan kali pertama yang dilakukan. Aksi empati kemanusiaan semacam ini sudah berkali-kali dia lakukan.

"Ini soal empati kemanusiaan. Karena biar bagaimanapun alat negara tidak bisa memperlakukan rakyatnya seperti itu. Yang harus dipahami adalah mereka bukan teroris, mereka bukan perampok, mereka juga nggak melakukan makar terhadap negara," ujar Irvan Gani kepada Kantor Berita Politik RMOL, Kamis (10/12).

Irvan mengaku bukan anggota Front Pembela Islam (FPI) maupun simpatisan FPI. Ia melakukan penggalangan dana murni karena sebagai rasa kemanusiaan atas peristiwa di KM 50 yang menewaskan 6 orang anak bangsa.

"Jadi, saya tidak melihat bahwa mereka laskar FPI bukan, mereka adalah anak bangsa yang harusnya mereka setara dalam perlakuan. Kalau salah, salah kenapa?” jelas Irvan.

Lebih lanjut, pemilik 44 ribu pengikut di Twitter itu akan menutip aksi penggalangan dana pada hari ini. Tepatnya pada pukul 12.00 WIB.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Cegah Penimbunan BBM

Jumat, 05 Desember 2025 | 02:00

Polri Kerahkan Kapal Wisanggeni 8005 ke Aceh

Jumat, 05 Desember 2025 | 03:03

Pesawat Perintis Bawa BBM

Jumat, 05 Desember 2025 | 05:02

UPDATE

Denny Indrayana Ingatkan Konsekuensi Putusan MKMK dalam Kasus Arsul Sani

Selasa, 16 Desember 2025 | 01:30

HAPPI Dorong Regulasi Sempadan Pantai Naik Jadi PP

Selasa, 16 Desember 2025 | 01:22

Pembentukan Raperda Penyelenggaraan Pasar Libatkan Masyarakat

Selasa, 16 Desember 2025 | 01:04

Ijazah Asli Jokowi Sama seperti Postingan Dian Sandi

Selasa, 16 Desember 2025 | 00:38

Inovasi Jadi Kunci Hadapi Masalah Narkoba

Selasa, 16 Desember 2025 | 00:12

DPR: Jangan Kasih Ruang Pelaku Ujaran Kebencian!

Selasa, 16 Desember 2025 | 00:06

Korban Meninggal Banjir Sumatera Jadi 1.030 Jiwa, 206 Hilang

Senin, 15 Desember 2025 | 23:34

Bencana Sumatera, Telaah Konstitusi dan Sustainability

Senin, 15 Desember 2025 | 23:34

PB HMI Tegaskan Putusan PTUN terkait Suhartoyo Wajib Ditaati

Senin, 15 Desember 2025 | 23:10

Yaqut Cholil Masih Saja Diagendakan Diperiksa KPK

Senin, 15 Desember 2025 | 23:07

Selengkapnya