Berita

Ketua Umum Federasi Serikat Pekerja BUMN Bersatu, Arief Poyuono/Net

Politik

Sudah Ada Vaksin, Arief Poyuono: Harapan Pemulihan Ekonomi Nasional Makin Nyata

SELASA, 08 DESEMBER 2020 | 17:38 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

Optimisme terhadap pertumbuhan ekonomi Indonesia di tahun 2021 makin menguat dengan adanya vaksin Covid-19 yang sudah mendarat di tanah air.

Ketua Umum Federasi Serikat Pekerja BUMN Bersatu, Arief Poyuono mengatakan, pada dasarnya krisis Covid-19 tak terlalu berpengaruh terhadap ekonomi Indonesia. Sebab rasio perdagangan terhadap produk domestik bruto (PDB) Indonesia cukup rendah.

"Artinya, perdagangan internasional tidak terlalu penting bagi perekonomian Indonesia," kata Arief Poyuono dalam keterangan tertulisnya, Selasa (8/12).


Berkenaan dengan pertumbuhan ekonomi Indonesia di tahun 2020, Arief Poyuono masih berpegang teguh bahwa pertumbuhan berada di -2,7 persen (YoY), atau lebih baik dibanding negara dengan kategori ekonomi maju.

Ia pun memperkirakan, konsumsi domestik di Indonesia akan tetap terkendali di masa mendatang. Ruang ekspansi ekonomi pun akan semakin meluas.

Optimisme tersebut makin menguat berkenaan dengan kehadiran vaksin Covid-19 dari Sinovac yang sudah mendarat sebanyak 1,2 juta dosis. Jumlah ini akan bertambah di awal Januari 2021 mendatang.

Dengan keberadaan vaksin, diharapkan ekonomi kembali bangkit melalui vaksinasi massal yang akan dilakukan pemerintah.

"Mengingat sebagian besar yang diproduksi di Indonesia diserap pasar dalam negeri, produksi akan terus meningkat sejalan dengan program vaksinisasi Covid-19," tegasnya.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Aliran Bantuan ke Aceh

Sabtu, 06 Desember 2025 | 04:08

Korban Bencana di Jabar Lebih Butuh Perhatian Dedi Mulyadi

Sabtu, 06 Desember 2025 | 04:44

Bangun Jembatan Harapan

Minggu, 07 Desember 2025 | 02:46

UPDATE

Kapolda Metro Buka UKW: Lawan Hoaks, Jaga Jakarta

Selasa, 16 Desember 2025 | 22:11

Aktivis 98 Gandeng PB IDI Salurkan Donasi untuk Korban Banjir Sumatera

Selasa, 16 Desember 2025 | 21:53

BPK Bongkar Pemborosan Rp12,59 Triliun di Pupuk Indonesia, Penegak Hukum Diminta Usut

Selasa, 16 Desember 2025 | 21:51

Legislator PDIP: Cerita Revolusi Tidak Hanya Tentang Peluru dan Mesiu

Selasa, 16 Desember 2025 | 21:40

Mobil Mitra SPPG Kini Hanya Boleh Sampai Luar Pagar Sekolah

Selasa, 16 Desember 2025 | 21:22

Jangan Jadikan Bencana Alam Ajang Rivalitas dan Bullying Politik

Selasa, 16 Desember 2025 | 21:19

Prabowo Janji Tuntaskan Trans Papua hingga Hadirkan 2.500 SPPG

Selasa, 16 Desember 2025 | 20:54

Trio RRT Harus Berani Masuk Penjara sebagai Risiko Perjuangan

Selasa, 16 Desember 2025 | 20:54

Yaqut Cholil Qoumas Bungkam Usai 8,5 Jam Dicecar KPK

Selasa, 16 Desember 2025 | 20:47

Prabowo Prediksi Indonesia Duduki Ekonomi ke-4 Dunia dalam 15 Tahun

Selasa, 16 Desember 2025 | 20:45

Selengkapnya