Berita

Lloyd Austin/Net

Dunia

Biden Pilih Mantan Komandan Jenderal Pasukan AS-Irak Jadi Menhan

SELASA, 08 DESEMBER 2020 | 09:11 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Nama Lloyd Austin, seorang pensiunan jenderal bintang empat dari Angkatan Darat Amerika Serikat (AS) muncul sebagai calon menteri pertahanan era Presiden terpilih Joe Biden nanti.

Kabar itu berhembus dari tiga orang informan kepada Politico pada Senin malam (7/12).

Mereka menyebut Biden sudah memilih Austin untuk menjabat Departemen Pertahanan AS, setelah sebelumnya juga mempertimbangkan Jeh Johnson.


Johnson merupakan mantan sekretaris keamanan dalam negeri yang menjabat dari 2013 hingga 2017. Sayangnya Johnson memiliki beberapa persoalan pribadi terkait keluarga dan lainnya.

Untuk itu, menurut seorang mantan pejabat pertahanan, Biden memilih Austin karena sejauh ini adalah pilihan yang paling aman.

"Akan ada sedikit ketegangan (dengan Austin). Mungkin lebih sedikit perselisihan, hubungan akan menjadi lebih mulus," kata seorang pejabat tak dikenal, seperti dikutip Sputnik.

Meski begitu, Austin pun sebenarnya tidak dapat dikatakan 'aman' lantaran untuk mendapat posisi itu, seorang pejabat militer harus keluar dari angkatan bersenjata setidaknya tujuh tahun sebelum diangkat. Sementara Austin sendiri keluar dari militer pada April 2016.

Austin diketahui pernah menjabat sebagai Wakil Kepala Staf Angkatan Darat ke-33 pada 2012 hingga 2013. Kemudian menjadi komandan jenderal terakhir Pasukan AS-Irak yang berakhir pada 18 Desember 2011.

Ia jugakomandan ke-12 Komando Pusat Amerika Serikat (CENTCOM), pemimpin kulit hitam pertama dalam organisasi.

Tetapi jika Austin masuk dalam pemerintahan, maka akan ada lebih banyak orang Afrika-Amerika dalam kabinet Biden daripada sebelumnya.

Dalam sebuah laporan, Biden diperkirakan akan mengumumkan pilihannya secara resmi pada Jumat (11/12).

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Aliran Bantuan ke Aceh

Sabtu, 06 Desember 2025 | 04:08

Korban Bencana di Jabar Lebih Butuh Perhatian Dedi Mulyadi

Sabtu, 06 Desember 2025 | 04:44

Bangun Jembatan Harapan

Minggu, 07 Desember 2025 | 02:46

UPDATE

UNJ Gelar Diskusi dan Galang Donasi Kemanusiaan untuk Sumatera

Selasa, 16 Desember 2025 | 12:10

Skandal Sertifikasi K3: KPK Panggil Irjen Kemnaker, Total Aliran Dana Rp81 Miliar

Selasa, 16 Desember 2025 | 12:04

KPU Raih Lembaga Terinformatif dari Komisi Informasi

Selasa, 16 Desember 2025 | 11:41

Dipimpin Ferry Juliantono, Kemenkop Masuk 10 Besar Badan Publik Informatif

Selasa, 16 Desember 2025 | 11:13

KPK Janji Usut Anggota Komisi XI DPR Lain dalam Kasus Dana CSR BI-OJK

Selasa, 16 Desember 2025 | 11:12

Harga Minyak Turun Dipicu Melemahnya Data Ekonomi China

Selasa, 16 Desember 2025 | 11:03

Kritik “Wisata Bencana”, Prabowo Tak Ingin Menteri Kabinet Cuma Gemar Bersolek

Selasa, 16 Desember 2025 | 10:56

Din Syamsuddin Dorong UMJ jadi Universitas Kelas Dunia di Usia 70 Tahun

Selasa, 16 Desember 2025 | 10:54

Tentang Natal Bersama, Wamenag Ingatkan Itu Perayaan Umat Kristiani Kemenag Bukan Lintas Agama

Selasa, 16 Desember 2025 | 10:46

Dolar AS Melemah di Tengah Pekan Krusial Bank Sentral

Selasa, 16 Desember 2025 | 10:33

Selengkapnya