Berita

Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran tunjukkan senjata yang diduga milik laskar FPI/RMOLJakarta

Presisi

Polisi Akan Selidiki Pemilik Senjata Yang Dibawa Laskar FPI

SELASA, 08 DESEMBER 2020 | 02:04 WIB | LAPORAN: ANGGA ULUNG TRANGGANA

Penyidik Polda Metro Jaya akan terus menyelidiki kejelasan perihal senjata api yang diduga digunakan laskar Front Pembela Islam (FPI) saat melakukan penyerangan terhadap petugas kepolisian.

"Tentang senjata api itu masih kami selidiki dan kami akan cari tahu siapa pemiliknya," kata Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Kombes Pol Tubagus Ade Hidayat kepada wartawan, Senin (7/12) seperti diberitakan Kantor Berita RMOLJakarta.

Selain mencari tahu pemilik senjata tersebut, Tubagus juga menyebut pihaknya bakal mencari tahu penyuplai senjata api ke laskar FPI.


"Penyidikan tidak selesai sampai di sini. Kami akan telusuri siapa pemilik senjata api, bagaimana cara memperolehnya dan lain sebagainya, dikaitkan yang terlibat di dalam peristiwa tersebut," ucap Tubagus.

Sementara itu, Sekretaris Umum Front Pembela Islam (FPI), membantah laskarnya memiliki senjata api dan digunakan untuk menyerang polisi.

Munarman pun menantang pihak kepolisian untuk memeriksa nomor registrasi senjata api dan peluru yang disebut-sebut dibawa oleh laskar FPI.

"Kalau perlu dicek nomor registrasi Senpi. Jenis Senpi semua tercatat, cek saja. Silakan saja, pasti bukan kami. Karena kami tidak punya akses senpi dan tidak mungkin beli dari pasar gelap," ujar Munarman.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Aliran Bantuan ke Aceh

Sabtu, 06 Desember 2025 | 04:08

Korban Bencana di Jabar Lebih Butuh Perhatian Dedi Mulyadi

Sabtu, 06 Desember 2025 | 04:44

Bangun Jembatan Harapan

Minggu, 07 Desember 2025 | 02:46

UPDATE

Kapolda Metro Buka UKW: Lawan Hoaks, Jaga Jakarta

Selasa, 16 Desember 2025 | 22:11

Aktivis 98 Gandeng PB IDI Salurkan Donasi untuk Korban Banjir Sumatera

Selasa, 16 Desember 2025 | 21:53

BPK Bongkar Pemborosan Rp12,59 Triliun di Pupuk Indonesia, Penegak Hukum Diminta Usut

Selasa, 16 Desember 2025 | 21:51

Legislator PDIP: Cerita Revolusi Tidak Hanya Tentang Peluru dan Mesiu

Selasa, 16 Desember 2025 | 21:40

Mobil Mitra SPPG Kini Hanya Boleh Sampai Luar Pagar Sekolah

Selasa, 16 Desember 2025 | 21:22

Jangan Jadikan Bencana Alam Ajang Rivalitas dan Bullying Politik

Selasa, 16 Desember 2025 | 21:19

Prabowo Janji Tuntaskan Trans Papua hingga Hadirkan 2.500 SPPG

Selasa, 16 Desember 2025 | 20:54

Trio RRT Harus Berani Masuk Penjara sebagai Risiko Perjuangan

Selasa, 16 Desember 2025 | 20:54

Yaqut Cholil Qoumas Bungkam Usai 8,5 Jam Dicecar KPK

Selasa, 16 Desember 2025 | 20:47

Prabowo Prediksi Indonesia Duduki Ekonomi ke-4 Dunia dalam 15 Tahun

Selasa, 16 Desember 2025 | 20:45

Selengkapnya