Berita

Ketua DPP PKS, Mardani Ali Sera/RMOL

Politik

PKS Yakin Publik Sudah Cerdas Meski Ramai Pejabat Negara Turun Gunung Di Pilkada Solo Dan Medan

SABTU, 05 DESEMBER 2020 | 02:07 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Para pejabat tinggi negara yang belakangan 'turun gunung' di dua daerah Pilkada 2020 yakni Solo dan Medan pasti sangat beralasan jelas.

Tidak mungkin secara terbuka mereka mengakui turut membantu kampanye salah satu kandidat yang tengah bertarung.

Demikian disampaikan Ketua DPP PKS Mardani Ali Sera saat menjawab pertanyaan Moderator dalam acara diskusi daring Indonesia Leaders Talk bertajuk "Membedah Nilai Strategis Pilkada 2020" Jumat (4/12) malam.  


"Ketika ada indikasi pejabat atau pemerintah pusat turun. Tentu kalau di cek semua punya alasan, ini dalam rangka meresmikan a meresmikan b. Tapi, ada jalan sehat bersama mungkin, ada sepeda bersama dengan salah satu kandidat, ini tidak ada kampanye cuma ketemu dan lain-lain. Tapi publik sudah sangat cerdas," tegas Mardani.

Ditambahkan Mardani, praktik politik dinasti pada gelaran Pilkada 2020 memang menunjukkan betapa busuknya demokratisasi di tanah air.

Sebab, cita-cita reformasi untuk menghapuskan KKN (Korupsi Kolusi Nepotisme) terjegal karena praktik politik dinasti.

Atas dasar itu, Mardani menyatakan bahwa apabila masyarakat Indonesia tidak ingin politik dinasti terus bercokol di Indonesia maka hanya ada satu solusi untuk mewujudkannya, yakni dengan melawan praktik-praktik itu semua.

"Bagi semuanya ayo siapa yang ingin politik Indonesia sehat, tidak ada kebusukan, lawan lah segala hal yang tidak benar. Sehingga wujud politik bersih mulai dari daerah sampai ke tingkat pusat," pungkasnya.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

UPDATE

Cetak Rekor 4 Hari Beruntun! Emas Antam Nyaris Tembus Rp2,6 Juta per Gram

Rabu, 24 Desember 2025 | 10:13

Saham AYAM dan BULL Masuk Radar UMA

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:55

Legislator PKB Apresiasi Langkah Tegas KBRI London Laporkan Bonnie Blue

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:44

Prabowo Bahas Kampung Haji dengan Sejumlah Menteri di Hambalang

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:32

Pejabat Jangan Alergi Dikritik

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:31

Saleh Daulay Dukung Prabowo Bentuk Tim Arsitektur Perkotaan

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:26

Ribuan Petugas DLH Diterjunkan Jaga Kebersihan saat Natal

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:21

Bursa Asia Bergerak Variatif Jelang Libur Natal

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:13

Satu Hati untuk Sumatera: Gerak Cepat BNI & BUMN Peduli Pulihkan Asa Warga

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:04

Harga Minyak Naik Jelang Natal

Rabu, 24 Desember 2025 | 08:54

Selengkapnya