Berita

Barack Obama, George W Bush, dan Bill Clinton, berjanji akan menjadi relawan vaksin Covid-19 dan melakukannya di depan kamera./Net

Dunia

Siap Disuntik, Tiga Mantan Presiden AS Akan Buktikan Bahwa Vaksin Covid-19 Aman

JUMAT, 04 DESEMBER 2020 | 09:02 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Tiga mantan presiden AS telah berkomitmen untuk secara terbuka mendukung vaksin Covid-19 yang disetujui oleh para ahli medis negara itu. Barack Obama, George W Bush, dan Bill Clinton, berjanji akan menjadi relawan vaksin Covid-19 dan melakukannya di depan kamera.

Kesediaan ketiga pria yang pernah menjadi orang nomor satu di AS ini untuk meningkatkan kepercayaan publik terhadap keamanan vaksin setelah Badan Pengawas Obat dan Makanan AS mengesahkannya.

Dalam sebuah wawancara, Obama mengatakan bahwa dia sangat mengenal dan percaya kepada Anthony Fauci. Maka, jika ahli penyakit menular tersebut menyatakan bahwa vaksin virus corona aman, dia akan siap divaksin.


“Jadi, jika Anthony Fauci memberi tahu saya bahwa vaksin ini aman dan dapat memvaksinasi, tentu saja, saya bersedia divaksin," tegas Obama, seperti dikutip dari The Guardian, Kamis (3/12). 

Banyak orang Amerika mengatakan mereka tidak akan setuju untuk divaksinasi terhadap Covid-19. Sebuah jajak pendapat oleh Gallup, yang dirilis pada pertengahan November, menunjukkan bahwa 42 persen dari negara tersebut tidak akan menggunakan vaksin bahkan jika vaksin itu tersedia gratis.

George W Bush juga siap divaksin. Freddy Ford, kepala staf Bush, mengatakan kepada CNN bahwa mantan presiden itu juga bersedia menerima vaksin itu di depan kamera.

“Beberapa minggu yang lalu, Presiden Bush meminta saya untuk memberi tahu Dr Fauci dan Dr Birx bahwa, ketika waktunya tepat, dia ingin melakukan apa yang dia bisa untuk membantu mendorong sesama warganya untuk mendapatkan vaksinasi,” kata Ford kepada CNN .

“Pertama, vaksin perlu dianggap aman dan diberikan pada populasi prioritas. Kemudian, Presiden Bush akan mengantre untuknya, dan dengan senang hati akan melakukannya di depan kamera. "

Sekretaris pers Clinton mengatakan kepada CNN bahwa Bill Clinton juga siap untuk difilmkan saat dia menerima vaksin.

“Presiden Clinton pasti bersedia divaksin, jika vaksin itu sudah tersedia berdasarkan prioritas yang ditentukan oleh pejabat kesehatan masyarakat,” kata Angel Urena.

“Dan dia akan melakukannya di tempat umum jika itu akan membantu mendorong semua orang Amerika untuk melakukan hal yang sama,” katanya.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Kades Diminta Tetap Tenang Sikapi Penyesuaian Dana Desa

Rabu, 31 Desember 2025 | 12:10

Demokrat Bongkar Operasi Fitnah SBY Tentang Isu Ijazah Palsu Jokowi

Rabu, 31 Desember 2025 | 12:08

KPK Dalami Dugaan Pemerasan dan Penyalahgunaan Anggaran Mantan Kajari HSU

Rabu, 31 Desember 2025 | 12:01

INDEF: MBG sebuah Revolusi Haluan Ekonomi dari Infrastruktur ke Manusia

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:48

Pesan Tahun Baru Kanselir Friedrich Merz: Jerman Siap Bangkit Hadapi Perang dan Krisis Global

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:40

Prabowo Dijadwalkan Kunjungi Aceh Tamiang 1 Januari 2026

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:38

Emas Antam Mandek di Akhir Tahun, Termurah Rp1,3 Juta

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:26

Harga Minyak Datar saat Tensi Timteng Naik

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:21

Keuangan Solid, Rukun Raharja (RAJA) Putuskan Bagi Dividen Rp105,68 Miliar

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:16

Wacana Pilkada Lewat DPRD Salah Sasaran dan Ancam Hak Rakyat

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:02

Selengkapnya