Berita

Perdana Menteri Jepang, Shinzo Abe/Net

Dunia

Terseret Skandal Suap, Mantan PM Shinzo Abe Dipanggil Kejaksaan

KAMIS, 03 DESEMBER 2020 | 18:41 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Mantan Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe ikut terseret dalam skandal suap yang melibatkan sekretarisnya atas dana politik senilai 40 juta yen atau setara dengan Rp 5,4 miliar (Rp 136/yen).

Dikutip dari Reuters pada Kamis (3/12), Abe telah dipanggil untuk melakukan interogasi secara sukarela sebagai saksi oleh jaksa penuntut.

Menurut salah seorang sumber, Abe dicurigai telah terlibat karena menggunakan dana politik untuk biaya pesta makan malam dengan para pendukung yang melanggar UU.


Surat kabar Yomiuri Shimbun memuat, jaksa saat ini tengah menyelidiki dana 14 juta yen yang digunakan untuk biaya pesta selama lima tahun. Dana itu didapatkan dari penjualan tiket.

Sebanyak delapan juta yen juga dikeluarkan kantor Abe untuk menutupi kekurangan biaya pesta yang tidak ditanggung kontribusi. Sementara 18 juta yen lainnya tidak disebutkan.

Di Jepang, politisi dilarang memberikan apapun kepada konstituen yang bisa diartikan sebagai 'hadiah'.

Bahkan tahun lalu, dua menter Abe mundur secara berurutan karena memberikan melon, kepiting, dan kentang kepada para pendukungnya.

Di parlemen, Abe mengatakan tidak ada pendapatan atau pengeluaran yang perlu dimasukkan dalam laporan pendanaan politik. Ia juga membantah kantornya telah menutupi kesenjangan antara penjualan tiket dan biaya partai.

Meski begitu, pada pekan lalu, Abe mengatakan pihaknya siap untuk bekerja sama dengan kejaksaan.

Skandal tersebut juga mengancam akan melibatkan Perdana Menteri Yoshihide Suga karena dianggap sebagai tangan kanan Abe dan telah membelanya di parlemen.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Kades Diminta Tetap Tenang Sikapi Penyesuaian Dana Desa

Rabu, 31 Desember 2025 | 12:10

Demokrat Bongkar Operasi Fitnah SBY Tentang Isu Ijazah Palsu Jokowi

Rabu, 31 Desember 2025 | 12:08

KPK Dalami Dugaan Pemerasan dan Penyalahgunaan Anggaran Mantan Kajari HSU

Rabu, 31 Desember 2025 | 12:01

INDEF: MBG sebuah Revolusi Haluan Ekonomi dari Infrastruktur ke Manusia

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:48

Pesan Tahun Baru Kanselir Friedrich Merz: Jerman Siap Bangkit Hadapi Perang dan Krisis Global

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:40

Prabowo Dijadwalkan Kunjungi Aceh Tamiang 1 Januari 2026

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:38

Emas Antam Mandek di Akhir Tahun, Termurah Rp1,3 Juta

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:26

Harga Minyak Datar saat Tensi Timteng Naik

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:21

Keuangan Solid, Rukun Raharja (RAJA) Putuskan Bagi Dividen Rp105,68 Miliar

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:16

Wacana Pilkada Lewat DPRD Salah Sasaran dan Ancam Hak Rakyat

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:02

Selengkapnya