Berita

Ketum KNPI Haris Pertama/Net

Politik

Ketum KNPI: Kapolri Kedepan Harus Bisa Rangkul Seluruh Ormas Dan Menjaga Iklim Demokrasi

SELASA, 01 DESEMBER 2020 | 16:28 WIB | LAPORAN: IDHAM ANHARI

Ketua Umum Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Haris Pertama berharap sosok Kapolri pengganti Jenderal Idham Azis mampu merangkul seluruh Organisasi Masyarakat (ormas) baik yang berbasis islam maupun nasionalis juga organisasi kepemudaan yang ada di Indonesia.  

"Agar terciptanya sosial dan politik yang baik, sehingga dapat meminimalisir kegaduhan," kata Haris Pertama kepada Kantor Berita Politik RMOL, Selasa (1/12).

Dengan begitu, kata Haris, Presiden Joko Widodo dapat lebih maksimal menjalankan roda pemerintahanya sehingga dapat mewujudkan Indonesia menjadi negara yang maju.


Kemudian, sambung Haris, faktor penting yang harus dimiliki sosok Kapolri kedepan ialah yang dapat mewujudkan penegakan hukum sebagai panglima tertinggi. Hal ini, kata Haris, sejalan dengan visi Presiden Joko Widodo.

"Penegakan hukum tanpa pandang bulu seperti yang diharapkan oleh Presiden," jelas Haris.

Haris berharap, penerus tongkat komando korps bhayangkara kedepan mampu menciptakan iklim berdemokrasi dan kebebasan berpendapat yang lebih baik.

"Juga mampu melakukan reformasi di tubuh Polri, sehingga menjadi institusi yang paling dicintai oleh masyarakat," pungkas Haris.  



Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Kepuasan Publik Terhadap Prabowo Bisa Turun Jika Masalah Diabaikan

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:46

Ini Alasan KPK Hentikan Kasus IUP Nikel di Konawe Utara

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:17

PLN Terus Berjuang Terangi Desa-desa Aceh yang Masih Gelap

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:13

Gempa 7,0 Magnitudo Guncang Taiwan, Kerusakan Dilaporkan Minim

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:45

Bencana Sumatera dan Penghargaan PBB

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:27

Agenda Demokrasi Masih Jadi Pekerjaan Rumah Pemerintah

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:02

Komisioner KPU Cukup 7 Orang dan Tidak Perlu Ditambah

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:45

Pemilu Myanmar Dimulai, Partai Pro-Junta Diprediksi Menang

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:39

WN China Rusuh di Indonesia Gara-gara Jokowi

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:33

IACN Ungkap Dugaan Korupsi Pinjaman Rp75 Miliar Bupati Nias Utara

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:05

Selengkapnya