Berita

Ketua Harian Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad/Net

Politik

Arief Poyuono Pertanyakan Keberadaan Prabowo, Dasco: Saya Hanya Menanggapi Orang Yang Kapabel

KAMIS, 26 NOVEMBER 2020 | 16:49 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Mantan Wakil Ketua Umum partai Gerindra, Arief Puyono mempertanyakan keberadaan Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto pasca penetapan tersangka Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo.

Seperti diketahui, Edhy yang merupakan kader spesial Prabowo Subianto ditetapkan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sebagai tersangka dalam kasus ekspor benur lobster.

Diamnya Prabowo saat anak buahnya ditahan KPK itu yang kemudian membuat Arief heran. Padahal, lumrahnya atasan akan meminta maaf saat anak buahnya membuat kesalahan.


Ketua Harian Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad, lebih memilih tidak berkomentar soal pertanyaan Arief itu.

Kata Dasco, dia akan berkomentar hanya pada pernyataan dari orang-orang yang memiliki kapabilitas.

“Saya tidak menanggapi apa yang disampaikan (Arief Poyuono), karena saya hanya meanggapi pendapat yang menurut saya dikeluarkan oleh orang yang kapabel saja,” tegas Dasco di Gedung Nusantara III, Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (26/11).

Dalam pernyataannya, Arief mendesak Prabowo untuk segera meminta maaf kepada masyarakat atas kasus dugaan korupsi ekspor benih lobster yang menjerat Menteri KKP Edhy Prabowo.

“Ayo, ke mana nih Prabowo, ketua umum saya. Kok diam saja sih. Keluar dong, tunjukkan diri ke masyarakat dan katakan maaf yang sebesar-besarnya pada masyarakat terkait dicengkueknya Edhy Prabowo oleh KPK. Jangan cuma ketua harian yang bicara di publik,” ujar Arief Poyuono, Kamis (26/11).

Dia menambahkan, masyarakat sangat menunggu pernyataan langsung Prabowo menyusul kasus yang mengguncangkan ini.

“Tahu enggak, masyarakat menantikan ucapan Mas, mereka ingin tahu pesan apa yang ingin disampaikan Mas Bowo,” tambahnya.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Bangunan di Jakarta Bakal Diaudit Cegah Kebakaran Maut Terulang

Senin, 29 Desember 2025 | 20:13

Drama Tunggal Ika Teater Lencana Suguhkan Kisah-kisah Reflektif

Senin, 29 Desember 2025 | 19:53

Ribuan Petugas Diturunkan Jaga Kebersihan saat Malam Tahun Baru

Senin, 29 Desember 2025 | 19:43

Markus di Kejari Kabupaten Bekasi Mangkir Panggilan KPK

Senin, 29 Desember 2025 | 19:35

DPP Golkar Ungkap Pertemuan Bahlil, Zulhas, Cak Imin, dan Dasco

Senin, 29 Desember 2025 | 19:25

Romo Mudji Tutup Usia, PDIP Kehilangan Pemikir Kritis

Senin, 29 Desember 2025 | 19:22

Kemenkop Perkuat Peran BA dalam Sukseskan Kopdes Merah Putih

Senin, 29 Desember 2025 | 19:15

Menu MBG untuk Ibu dan Balita Harus Utamakan Pangan Lokal

Senin, 29 Desember 2025 | 19:08

Wakapolri Groundbreaking 436 SPPG Serentak di Seluruh Indonesia

Senin, 29 Desember 2025 | 19:04

Program Sekolah Rakyat Harus Terus Dikawal Agar Tepat Sasaran

Senin, 29 Desember 2025 | 18:57

Selengkapnya