Berita

Anggota Komisi XI DPR RI, Marsiaman Saragih (kanan) saat menerima aduan/Net

Bisnis

Terima Aduan Eks Karyawan AIA, Marsiaman Saragih: Ini Kasus Serius

SENIN, 16 NOVEMBER 2020 | 22:38 WIB | LAPORAN: WIDIAN VEBRIYANTO

Sejumlah orang yang mengaku menjadi korban pemecatan sepihak agen pemasar asuransi dan karyawan asuransi PT AIA Financial Indonesia mengadu ke anggota Komisi XI DPR RI, Marsiaman Saragih pada Senin (16/11).

Mereka yang datang mengaku sebagai mantan agen pemasar asuransi dan karyawan asuransi PT AIA Financial Indonesia.

Mereka adalah Kenny Leonara Raja dan Jethro sebagai mantan agen pemasaran dan Surianta br. Tarigan sebagai mantan karyawan. Dengan didampingi oleh kuasa hukum, Sarmanto Tambunan, mereka mengaku sebagai korban pemecatan sepihak.


Mereka telah mengajukan gugatan pailit ke Pengadilan Niaga di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat. Sebelumnya, mereka juga sudah mengadu ke anggota DPR dari Fraksi PDI Perjuangan, Adian Napitupulu.

Kepada Marsiaman, Kenny Leonara Raja bercerita bahwa dirinya sudah 14 tahun menjadi agen di AIA dan merasa dizalimi karena pemecatan sepihak tersebut.

“Saya dituduhkan yang tidak-tidak. Ketika dijatuhkan SP3, saya tidak pernah dipanggil, diwawancara, akibatnya hak-hak saya tidak diberikan perusahaan. Nasabah saya mengalami kerugian besar, saya merasa nama saya juga dicemarkan,” ujarnya.

Sementara Surianta Tarigan mengadu bahwa dirinya di-PHK sepihak tanpa adanya surat peringatan. Dirinya juga tidak diberikan pesangon sesuai UU Ketenagakerjaan.

“Sampai sekarang hak-hak saya tidak diberikan, bahkan surat pengalaman kerja pun hingga detik ini tidak diberikan oleh perusahaan," Surianto yang mengaku dipaksa meneken surat PHK.

Mendengar penjelasan tersebut, Marsiaman memastikan bahwa dirinya akan mempelajari kasus ini dan melakukan konfirmasi ke pihak-pihak yang terkait.

Salah satunya meneruskan ke Otoritas Jasa Keuangan yang menjadi mitra Komisi XI DPR.

"Ini kasus serius. Apalagi terkait dengan situasi hari ini adanya omnibus law. Jangan sampai hak pekerja dihilangkan," tegasnya.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Sisingamangaraja XII dan Cut Nya Dien Menangis Akibat Kerakusan dan Korupsi

Senin, 29 Desember 2025 | 00:13

Firman Tendry: Bongkar Rahasia OTT KPK di Pemkab Bekasi!

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:40

Aklamasi, Nasarudin Nakhoda Baru KAUMY

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:23

Bayang-bayang Resesi Global Menghantui Tahun 2026

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:05

Ridwan Kamil dan Gibran, Dua Orang Bermasalah yang Didukung Jokowi

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:00

Prabowo Harus jadi Antitesa Jokowi jika Mau Dipercaya Rakyat

Minggu, 28 Desember 2025 | 22:44

Nasarudin Terpilih Aklamasi sebagai Ketum KAUMY Periode 2025-2029

Minggu, 28 Desember 2025 | 22:15

Pemberantasan Korupsi Cuma Simbolik Berbasis Politik Kekuasaan

Minggu, 28 Desember 2025 | 21:40

Proyeksi 2026: Rupiah Tertekan, Konsumsi Masyarakat Melemah

Minggu, 28 Desember 2025 | 20:45

Pertumbuhan Kredit Bank Mandiri Akhir Tahun Menguat, DPK Meningkat

Minggu, 28 Desember 2025 | 20:28

Selengkapnya