Berita

Tangkapan layar seorang perempuan membela Nikita Mirzani dan memaki Ustaz Maheer dan Habib Rizieq Shihab/Repro

Politik

Heboh Seorang Perempuan Bela Nikita Mirzani, Maki-maki Ustaz Maheer Dan Sebut Habib Rizieq Imam Besar Bagi Kadrun Teroris

JUMAT, 13 NOVEMBER 2020 | 22:42 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

Belum selesai perseteruan antara artis Nikita Mirzani dengan pendukung Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab, publik tanah air kembali digegerkan dengan beredarnya video seorang perempuan yang memberikan pembelaan terhadap Nikita.

Dalam video berdurasi 2 menit 19 detik yang beredar di media sosial, tampak seorang perempuan mengkritik ustaz Maheer At Thuwailibi yang sebelumnya berseteru dengan Nikita Mirzani.

Yang menjadi sorotan, perempuan yang menyebut dirinya sebagai Nyai ini menuding ustaz Maheer sebagai penyebar hoax dan menyebutnya sebagai sampah.

"Inget Maheer, enggak ada yang takut sama kau. Nyai mau kasih dengar kata-kata sampah dari manusia yang selalu memakai sorban, yang ngaku-ngaku sebagai ustaz bernama Maheer," ucap seorang perempuan dalam video yang dikutip redaksi, Jumat (13/11).

Dalam kelanjutan ucapannya, perempuan tersebut kemudian mempersoalkan penyebutan Imam Besar Umat Islam yang disematkan kepada Habib Rizieq Shihab.

"Heh Maheer, ingat. Aku kasih tahu sama kau, siapa yang ngangkat Rizieq Shihab sebagai imam besar umat Islam? Rizieq Shihab itu hanya menjadi imam besar bagi kadrun, bukan bagi umat Islam yang lainnya. Rizieq Shihab bukan imam besar umat Islam di dunia," tegasnya dengan nada tinggi.

Ia kemudian membandingkan Habib Rizieq dengan Nabi Muhammad yang tidak pernah meminta disebut sebagai imam besar umat Islam.

"Ini Rizieq Shihab manusia biasa, kalian angkat menjadi imam besar, tapi imam besar bagi kadrun-kadrun teroris seperti kalian. Ingat itu," tegasnya sembari melebarkan kelopak matanya.

Ia kemudian memperdengarkan sebuah video pernyataan ustaz Maheer yang mengecam Nikita Mirzani yang sebelumnya menyebut Habib Rizieq sebagai seorang tukang obat.

Setelah mendengarkan pernyataan ustaz Maheer, perempuan tersebut kembali melontarkan kata-kata kecamannya kepada Ustaz Maheer dan membela Nikita Mirzani.

"Bang**t, manusia bang**t. Kau menghina perempuan seenak jidat kau. Nikita Mirzani hanya mengatakn Rizieq Shihab tukang obat, kau (ustaz Maheer) mengatakan Nikita Mirzani dengan kata-kata yang tidak pantas. Kau kalau hanya berani dengan perempuan, kau ganti kelamin Maheer, kau banci bermulut sampah. Jangan sekali-kali kau membuat gaduh di negara ini, kau cuma numpang hidup di Indonesia," tandasnya.

Populer

KPK Ancam Pidana Dokter RSUD Sidoarjo Barat kalau Halangi Penyidikan Gus Muhdlor

Jumat, 19 April 2024 | 19:58

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Resmi Tersangka KPK

Selasa, 16 April 2024 | 07:08

Megawati Bermanuver Menipu Rakyat soal Amicus Curiae

Kamis, 18 April 2024 | 05:35

Sekda Jabar akan Tindak Pelaku Pungli di Masjid Raya Al Jabbar

Rabu, 17 April 2024 | 03:41

Diungkap Pj Gubernur, Persoalan di Masjid Al Jabbar Bukan cuma Pungli

Jumat, 19 April 2024 | 05:01

Halal Bihalal Partai Golkar

Selasa, 16 April 2024 | 01:21

UPDATE

Naik 23,1 Persen, Realisasi Belanja Pemerintah Capai Rp427,6 T pada Maret 2024

Jumat, 26 April 2024 | 15:56

Ketua DPRD DKI Komplain Anggaran Kelurahan 5 Persen Kegedean

Jumat, 26 April 2024 | 15:54

Samsung Luncurkan Pengisi Daya Port Ganda 50W, Dibanderol Rp1,2 Jutaan

Jumat, 26 April 2024 | 15:29

World Water Forum ke-10, Momentum bagi Indonesia Perbaiki Insfastruktur Air

Jumat, 26 April 2024 | 15:26

Legislator Senayan Pasang Badan untuk Pelanggan Korban Telkom

Jumat, 26 April 2024 | 15:25

TPDI: Aset Korupsi Jangan Jadi Bancakan

Jumat, 26 April 2024 | 15:18

APBN RI Surplus Rp8,1 Triliun pada Maret 2024

Jumat, 26 April 2024 | 15:14

Pesan Mahfud MD ke Prabowo: Benahi Hukum

Jumat, 26 April 2024 | 15:07

Laku Keras, Mobil Xiaomi SU7 Amankan 75.723 Pesanan

Jumat, 26 April 2024 | 15:05

Penuhi Kebutuhan Darah, Ratusan Polwan Ikut Jadi Pendonor

Jumat, 26 April 2024 | 15:01

Selengkapnya