Berita

Aliansi Masyarakat Peduli Demokrasi (AMPD) menggelar aksi demonstrasi di depan gedung DKPP, Jakarta Pusat, Senin 9 November 2020/Ist

Politik

Sambil Bawa 'Dukun', Massa Desak DKPP Proses Bawaslu Dan KPU Ogan Ilir

SENIN, 09 NOVEMBER 2020 | 21:12 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

Massa dari Aliansi Masyarakat Peduli Demokrasi (AMPD) menggelar aksi demonstrasi di depan gedung DKPP, Jakarta Pusat, Senin (9/11).

Aksi tersebut dilakukan karena DKPP tak kunjung memproses aduan soal dugaan pelanggaran kode etik KPU dan Bawaslu Ogan Ilir.

“Ini aksi kedua kami. Sudah hampir tiga pekan membuat aduan dan semuanya sudah kami lengkapi, tapi DKPP terkesan lamban. Sampai sekarang belum juga diproses,” ujar Ketua AMPD, Imam Hanafi Abdullah.


Ia menegaskan, aksi tersebut merupakan peringatan untuk DKPP. Bila tak kunjung memprosesnya, maka AMPD akan kembali melakukan aksi serupa.

Putusan Mahkamah Agung (MA) yang menganulir diskualifikasi paslon Ilyas Panji Alam dan Endang PU Ishak dinilai menguatkan dugaan pelanggaran kode etik oleh Bawaslu dan KPU Ogan Ilir.

“Mereka wajib mempertanggungjawabkan dan DKPP harus memecat mereka,” papar Imam.

Selain orasi, AMPD juga melakukan aksi teatrikal. Seorang pria berpakain seperti paranormal lengkap dengan bunga tujuh rupa, pisang, ayam, telor dan dupa berdiri di depan massa. Hal itu dilakukan sebagai sindiran agar DKPP terhindar dari roh jahat dan terbabas dari segala godaan dan gangguan.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Aliran Bantuan ke Aceh

Sabtu, 06 Desember 2025 | 04:08

Korban Bencana di Jabar Lebih Butuh Perhatian Dedi Mulyadi

Sabtu, 06 Desember 2025 | 04:44

Bangun Jembatan Harapan

Minggu, 07 Desember 2025 | 02:46

UPDATE

Kapolda Metro Buka UKW: Lawan Hoaks, Jaga Jakarta

Selasa, 16 Desember 2025 | 22:11

Aktivis 98 Gandeng PB IDI Salurkan Donasi untuk Korban Banjir Sumatera

Selasa, 16 Desember 2025 | 21:53

BPK Bongkar Pemborosan Rp12,59 Triliun di Pupuk Indonesia, Penegak Hukum Diminta Usut

Selasa, 16 Desember 2025 | 21:51

Legislator PDIP: Cerita Revolusi Tidak Hanya Tentang Peluru dan Mesiu

Selasa, 16 Desember 2025 | 21:40

Mobil Mitra SPPG Kini Hanya Boleh Sampai Luar Pagar Sekolah

Selasa, 16 Desember 2025 | 21:22

Jangan Jadikan Bencana Alam Ajang Rivalitas dan Bullying Politik

Selasa, 16 Desember 2025 | 21:19

Prabowo Janji Tuntaskan Trans Papua hingga Hadirkan 2.500 SPPG

Selasa, 16 Desember 2025 | 20:54

Trio RRT Harus Berani Masuk Penjara sebagai Risiko Perjuangan

Selasa, 16 Desember 2025 | 20:54

Yaqut Cholil Qoumas Bungkam Usai 8,5 Jam Dicecar KPK

Selasa, 16 Desember 2025 | 20:47

Prabowo Prediksi Indonesia Duduki Ekonomi ke-4 Dunia dalam 15 Tahun

Selasa, 16 Desember 2025 | 20:45

Selengkapnya