Berita

Presiden Joko Widodo saat memberikan arahan Ratas hari ini/Repro

Nusantara

Baru Terealisasi 33 Persen, Jokowi Target Selesaikan Program Perhutanan Sosial Hingga 2024

SELASA, 03 NOVEMBER 2020 | 11:54 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Program pemberdayaan ekonomi masyarakat berbasis perhutanan sosial baru mencapai 33 persen dari total target yang ditetapkan.

Dalam Rapat Terbatas (Ratas) hari ini, Presiden Joko Widodo menjelaskan, program perhutanan sosial yang ditarget pemerintah hingga tahun 2024 mencapai 12,7 juta hektar.

Sementara selama 6 tahun masa pemerintahannya, yakni sampai bulan september tahun ini, program perhutanan sosial baru terealisasi sebanyak 4,2 juta hektar.


"Artinya kita masih memiliki sisa cukup banyak untuk iita selesaikan di 4 tahun mendatang, yaitu kurang lebih masih 8 juta lebih,"ujar Jokowi dalam Ratas yang disiarkan kanal Youtube Sekretariat Presiden, Selasa (3/11).

Oleh karena itu, Jokowi mengimbau kepada jajaran kabinet Indonesia Maju untuk fokus meningkatkan target realisasi program tersebut.

"Artinya memang ada sebuah peningatan akumulatif yang cukup besar dalam 5 tahun pertama kemarin, tetapi masih ada sisa juga yang 8 juta hektar lebih tadi yang perlu kita selesaikan," demikian Joko Widodo.

Perhutanan Sosial merupakan salah satu program pemerintah untuk mendorong pemerataan ekonomi yang berbeda dengan reforma agraria. Sebab, reforma agraria memungkinkan rakyat mendapatkan hak atas tanah.

Sementara program perhutanan sosial berbasis pemberian akses atau izin atas kawasan hutan untuk bisa dikelola masyarakat guna memompa ekonomi produktif di daerah.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Bangunan di Jakarta Bakal Diaudit Cegah Kebakaran Maut Terulang

Senin, 29 Desember 2025 | 20:13

Drama Tunggal Ika Teater Lencana Suguhkan Kisah-kisah Reflektif

Senin, 29 Desember 2025 | 19:53

Ribuan Petugas Diturunkan Jaga Kebersihan saat Malam Tahun Baru

Senin, 29 Desember 2025 | 19:43

Markus di Kejari Kabupaten Bekasi Mangkir Panggilan KPK

Senin, 29 Desember 2025 | 19:35

DPP Golkar Ungkap Pertemuan Bahlil, Zulhas, Cak Imin, dan Dasco

Senin, 29 Desember 2025 | 19:25

Romo Mudji Tutup Usia, PDIP Kehilangan Pemikir Kritis

Senin, 29 Desember 2025 | 19:22

Kemenkop Perkuat Peran BA dalam Sukseskan Kopdes Merah Putih

Senin, 29 Desember 2025 | 19:15

Menu MBG untuk Ibu dan Balita Harus Utamakan Pangan Lokal

Senin, 29 Desember 2025 | 19:08

Wakapolri Groundbreaking 436 SPPG Serentak di Seluruh Indonesia

Senin, 29 Desember 2025 | 19:04

Program Sekolah Rakyat Harus Terus Dikawal Agar Tepat Sasaran

Senin, 29 Desember 2025 | 18:57

Selengkapnya