Para pencari suakan sedang jalan swab test/RMOLBanten
Dua pencari suaka asal Afganistan yang bermukim di Ciputat Timur, Tangerang Selatan dinyatakan positif Covid-19 dan telah menjalani isolasi di Rumah Lawan Covid-19.
Imbas adanya dua pencari suaka yang positif Covid-19, ratusan pencari suaka yang berasal dari sejumlah negara, menjalani swab test, Rabu (28/10).
Dilaporkan
Kantor Berita RMOLBanten, Kepala Puskesmas Pisangan Enting Susilawati menjelaskan, ada 103 pencari suaka yang menjalani swab test. Adanya swab test ini sebagai langkah tracing agar tidak menyebarnya Covid-19 ke ratusan pencari suaka lainnya.
"Setidaknya ada sebanyak 103 orang yang kami tes hari ini. Ada yang sudah berkeluarga dan ada juga yang masih single atau lajang," ujar Enting.
Enting menjelaskan, ratusan pencari suaka ini berada di bawah naungan International Organization for Migration (IOM) dan terdiri dari berbagai negara.
"Mereka ini bermacam-macam, ada yang dari Myanmar, Afganistan, Somalia, dan negara lainnya. Mereka di bawah naungan IOM (International Organization for Migration)," katanya.
Hasil swab test yang telah dilakukan ke ratusan pencari suaka, ditargetkan keluar dalam tiga hari kedepan.
"Untuk lebih cepat memutus mata rantai Covid-19 maka hari ini dilakukan tes swab. Walaupun hari ini libur, tapi Labkesda tetap buka, jadi kita bisa mengirim ke sana. Biasanya tiga hari, ya mudah-mudahan Sabtu sudah ada hasilnya," jelas Enting.
Puskesmas dan Dinas Kesehatan juga telah berkoordinasi, jika nantinya dari ratusan pencari suaka yang di swab test mendapati hasil positif.
"Kemungkinan nanti dirujuk lagi ke Wisma Atlet. Kemarin saya sudah konsultasi dengan Dinas Kesehatan, bahwa untuk rujukannya bisa langsung ke Wisma Atlet, Jakarta Pusat," tutupnya.
