Berita

Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Fadli Zon/Net

Politik

Andi Arief: Fadli Zon Keblinger, Justru Medan Semakin Nggak Karuan Jika Dipimpin Walikota Paksaan Istana

SELASA, 27 OKTOBER 2020 | 14:46 WIB | LAPORAN: WIDIAN VEBRIYANTO

Pernyataan Wakil Ketua Umum DPP Partai Gerindra, Fadli Zon soal Pilkada Kota Medan membuat geram Partai Demokrat.

Dalam pernyataan itu, Fadli Zon mengaku mendukung Calon Walikota Medan nomor urut 2 Bobby Nasution dan Aulia Rachman. Alasannya, karena menantu Presiden Joko Widodo itu diyakini Fadli Zon mampu membawa perubahan bagi Kota Medan.

Yang jadi masalah adalah saat Fadli Zon menyinggung incumbent Walikota Medan, Akhyar Nasution yang didukung Partai Demokrat. Disebutkan bahwa Kota Medan tidak mengalami kemajuan selama dipimpin Akhyar.

"Pak Akhyar sudah diberi kesempatan, namun keadaan Medan malah semakin parah. Oleh sebab itu, warga Medan harus mendukung Bobby - Aulia agar Medan berubah dan berkah," kata Fadli usai melantik pengurus Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) Sumut, di Medan Senin (26/10).

Kepala Badan Pemenangan Pemilu Partai Demokrat, Andi Arief menilai pernyataan Fadli Zon tersebut keblinger.

Menurutnya, jika tuduhan Fadli Zon benar, maka Kota Medan akan semakin tidak karuan dipimpin oleh Bobby Nasution yang tidak berpengalaman dan belum mengerti biroktasi.

“Jika benar tuduhan Fadli Zon kota Medan makin parah di bawah walikota yang memimpin 2 tahun Pak Akhyar, maka dipastikan Kota Medan akan semakin nggak karuan jika dipimpin oleh walikota paksaan Istana, yang tidak berpengalaman dan tidak mengerti birokrasi,” ujarnya dalam akun Twitter pribadi, Selasa (27/10).

“Dalam hal ini Fadli keblinger,” demikian Andi Arief.

Populer

Ini Kronologi Perkelahian Anggota Brimob Vs TNI AL di Sorong

Minggu, 14 April 2024 | 21:59

Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Resmi Tersangka KPK

Selasa, 16 April 2024 | 07:08

Rusia Pakai Rudal Siluman Rahasia untuk Bombardir Infrastruktur Energi Ukraina

Jumat, 12 April 2024 | 16:58

Pemberontak Menang, Pasukan Junta Ngacir Keluar Perbatasan Myawaddy

Kamis, 11 April 2024 | 19:15

Megawati Peringatkan Bakal Terjadi Guncangan Politik Setelah Jokowi Jadi Malin Kundang

Kamis, 11 April 2024 | 18:23

Tim Kecil Dibentuk, Partai Negoro Bersiap Unjuk Gigi

Senin, 15 April 2024 | 18:59

Megawati Bermanuver Menipu Rakyat soal Amicus Curiae

Kamis, 18 April 2024 | 05:35

UPDATE

TKN Bentuk Satgas Antisipasi Kehadiran Relawan dan Pendukung di MK

Jumat, 19 April 2024 | 23:32

Jawab Berbagai Tuduhan Miring, PT NDK Resmi Bubar Sesuai Hukum

Jumat, 19 April 2024 | 23:05

Gara-gara Peta Maroko, Kesebelasan Renaissance dari Berkane Dilarang Masuk Aljazair

Jumat, 19 April 2024 | 23:04

Bukan Farhan, Nasdem Ternyata Siapkan Sosok Ini untuk Pilwalkot Bandung

Jumat, 19 April 2024 | 22:49

Prabowo Minta Pendukung Tidak Turun Aksi saat Putusan MK

Jumat, 19 April 2024 | 22:34

Relawan Desak MK Buka Jalan Kemenangan Prabowo-Gibran

Jumat, 19 April 2024 | 22:05

Bertemu Menkeu Selandia Baru, Sri Mulyani Tukar Cerita Soal Kelola APBN

Jumat, 19 April 2024 | 21:58

Buntut Serangan ke Israel, AS Batasi Akses Teknologi Iran

Jumat, 19 April 2024 | 21:40

Viral Video Mesum Warga Binaan, Kadiv Pemasyarakatan Jateng: Itu Video Lama

Jumat, 19 April 2024 | 21:35

Ajukan Peninjauan Kembali, PT BMI Bawa 7 Bukti Baru

Jumat, 19 April 2024 | 21:33

Selengkapnya