Berita

Momen Prabowo-Sandi saat Pilpres 2019/Net

Politik

Bukan Maju Atau Tidak, Tantangan Bagi Prabowo Apakah Menang Lawan Tokoh-tokoh Bersinar Ini

SABTU, 24 OKTOBER 2020 | 16:22 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Punya partai besar dan ada di pemerintahan, peluang Prabowo Subianto mencalonkan diri sebagai presiden pada Pilpres 2024 terbuka lebar.

Analis politik yang juga Direktur Mahara Leadership, Iwel Sastra mengatakan, tantangan bagi Prabowo tahun 2024 bukan lagi masalah bisa maju atau tidak, tapi adalah apakah bisa menang atau tidak.

Jelas Iwel, pertanyaan paling penting adalah, setelah kalah dua kali berturut-turut dalam pilpres tahun 2014 dan 2019, apakah masih ada peluang Menteri Pertahanan itu untuk menang pada pilpres mendatang.

Saat ini, Prabowo masih mengandalkan suara pendukung loyal partai yang dipimpinnya, Partai Gerindra.

Namun menurut Iwel, tidak semua yang pernah memilih Prabowo masih setia memilih kembali mantan Danjen Kopassus itu di 2024.

"Mereka yang memilih Jokowi pun tidak mudah juga dipastikan akan memilih Prabowo pada 2024, walaupun misalnya Prabowo juga diusung oleh PDI Perjuangan," ujar dia kepada Kantor Berita Politik RMOL, Sabtu (24/10).

Apalagi, lanjut Iwel, Prabowo akan berhadapan dengan tokoh-tokoh yang sedang bersinar seperti Gatot Nurmantyo, Anies Baswedan, Ganjar Pranowo, dan Ridwan Kamil.

"Tentu dengan catatan, tokoh-tokoh yang bersinar tadi mendapatkan partai pengusung pada Pilpres 2024," sambungnya.

Jokowi tidak lagi maju pada pilpres mendatang karena sudah menjabat dua periode. Adapun kecenderungan pemilih Indonesia selalu memiliki rasa ingin tahu dan ketertarikan pada tokoh yang sedang bersinar.

Khusus Gatot, Iwel mengingatkan kepada siapa pun calon presiden nanti, harus mewanti-wanti mantan Panglima TNI itu.

"Nama Gatot Nurmantyo melesat tajam sejak deklarasi KAMI dihadang di beberapa daerah. Kejadian ini mengingatkan kepada yang pernah dialami oleh Ustad Abdul Somad beberapa tahun lalu yang membuat namanya semakin dikenal oleh publik," ucapnya.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Bentuk Unit Khusus Pidana Ketenagakerjaan, Lemkapi sebut Kapolri Visioner

Kamis, 02 Mei 2024 | 22:05

KPK Sita Bakal Pabrik Sawit Diduga Milik Bupati Labuhanbatu

Kamis, 02 Mei 2024 | 21:24

Rakor POM TNI-Polri

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:57

Semarak Hari Kartini, Srikandi BUMN Gelar Edukasi Investasi Properti

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:50

KPK Sita Kantor Nasdem Imbas Kasus Bupati Labuhanbatu

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:46

Sesuai UU Otsus, OAP adalah Pribumi Pemilik Pulau Papua

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:33

Danone Indonesia Raih 3 Penghargaan pada Global CSR dan ESG Summit 2024

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:21

Pabrik Narkoba di Bogor Terungkap, Polisi Tetapkan 5 Tersangka

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:15

Ahmed Zaki Harap Bisa Bermitra dengan PKB di Pilgub Jakarta

Kamis, 02 Mei 2024 | 19:50

PP Pemuda Muhammadiyah Gelar Tasyakuran Milad Songsong Indonesia Emas

Kamis, 02 Mei 2024 | 19:36

Selengkapnya