Berita

Aksi protes di Chili beberapa waktu lalu/Net

Dunia

Dampak Ekonomi Covid-19 Di Amerika Latin Memprihatinkan, IMF Khawatirkan Adanya Kerusuhan Massal

JUMAT, 23 OKTOBER 2020 | 12:46 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Dana Moneter Internasional (IMF) menyoroti dampak ekonomi-sosial akibat pandemi Covid-19 di kawasan Amerika Latin.

Direktur IMF untuk wilayah belahan barat, Alejandro Werner mengatakan, kerusuhan sosial kemungkinan akan terjadi di banyak negara Amerika Latin setelah pandei Covid-19.

Pasalnya, ia mengatakan, ekonomi di wilayah Amerika Latin dan Karibia diperkirakan akan mengalami kontraksi sebesar 8,1 persen untuk tahun ini.

Sedangkan, pertumbuhan ekonomi pada 2021 diproyeksikan tidak akan merata. Di mana hanya 3,6 persen yang dapat berhasil kembali ke angka sebelum pandemi, sementara sebagian besar akan mengalami kesulitan hingga setidaknya 2023.

"Beberapa penentu ketidaknyamanan sosial akan memperburuk dan itu menimbulkan kepedulian kami terhadap kawasan ini, bagi banyak negara di kawasan itu," kata Werner, dalam wawancaranya kepada Reuters pada Kamis (22/10).

“Keluar dari pandemi, kita akan memiliki tingkat aktivitas ekonomi dan lapangan kerja yang jauh lebih rendah dari sebelumnya, tingkat kemiskinan dan distribusi pendapatan yang lebih buruk,” tambahnya.

Dengan kondisi ekonomi yang buruk, Werner menjelaskan, aksi protes terkadang berubah menjadi kerusuhan.

Bukan tanpa alasan, situasi itu pun pernah terjadi di beberapa negara, termasuk Chili, Ekuador, dan Kolombia. Mengingat sebelumnya mereka telah dilanda protes akibat kesenjangan sosial, korupsi, dan kebijakan pemerintah.

Pekan ini, aksi protes berubah menjadi kekerasan di Santiago, Chili. Hal tersebut membuat Chili pada Minggu (25/10) akan mengadakan referendum terkait pembatalan konstitusi lama sebagai tuntutan protes rakyat pada 2019.

Populer

Rocky Gerung Ucapkan Terima Kasih kepada Jokowi

Minggu, 19 Mei 2024 | 03:46

Dulu Berjaya Kini Terancam Bangkrut, Saham Taxi Hanya Rp2 Perak

Sabtu, 18 Mei 2024 | 08:05

Bikin Resah Nasabah BTN, Komnas Indonesia Minta Polisi Tangkap Dicky Yohanes

Selasa, 14 Mei 2024 | 01:35

Massa Geruduk Kantor Sri Mulyani Tuntut Pencopotan Askolani

Kamis, 16 Mei 2024 | 02:54

Ratusan Tawon Serang Pasukan Israel di Gaza Selatan

Sabtu, 11 Mei 2024 | 18:05

Siapa Penantang Anies-Igo Ilham di Pilgub Jakarta?

Minggu, 12 Mei 2024 | 07:02

Aroma PPP Lolos Senayan Lewat Sengketa Hasil Pileg di MK Makin Kuat

Kamis, 16 Mei 2024 | 14:29

UPDATE

Helikopter Rombongan Presiden Iran Jatuh

Senin, 20 Mei 2024 | 00:06

Tak Dapat Dukungan Kiai, Ketua MUI Salatiga Mundur dari Penjaringan Pilwalkot PDIP

Minggu, 19 Mei 2024 | 23:47

Hanya Raih 27 Persen Suara, Prabowo-Gibran Tak Kalah KO di Aceh

Minggu, 19 Mei 2024 | 23:25

Bangun Digital Entrepreneurship Butuh Pengetahuan, Strategi, dan Konsistensi

Minggu, 19 Mei 2024 | 23:07

Khairunnisa: Akbar Tandjung Guru Aktivis Semua Angkatan

Minggu, 19 Mei 2024 | 22:56

MUI Jakarta Kecam Pencatutan Nama Ulama demi Kepentingan Bisnis

Minggu, 19 Mei 2024 | 22:42

Jelang Idul Adha, Waspadai Penyakit Menular Hewan Ternak

Minggu, 19 Mei 2024 | 21:57

KPU KBB Berharap Dana Hibah Pilkada Segera Cair

Minggu, 19 Mei 2024 | 21:39

Amanah Ajak Anak Muda Aceh Kembangkan Kreasi Teknologi

Minggu, 19 Mei 2024 | 21:33

Sudirman Said Maju Pilkada Jakarta, Ini Respons Anies

Minggu, 19 Mei 2024 | 21:17

Selengkapnya