Berita

Calon Bupati Pesawaran nomor urut 1, M Nasir, bantah telah melakukan politik uang/RMOLLampung

Politik

Diduga Lakukan Politik Uang, Begini Klarifikasi Cabup Pesawaran Nomor Urut 1

SENIN, 19 OKTOBER 2020 | 17:52 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Calon Bupati Pesawaran nomor urut 1, M Nasir, membantah pernah memberikan bantuan kepada masyarakat dalam pembangunan jembatan di Kecamatan Waylima juga bantuan sabes sebanyak 50 truk di Desa Bogorejo, Kecamatan Gedongtataan.

Hal itu diungkapkan M Nasir setelah memenuhi panggilan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Pesawaran, Senin (19/10).

"Ya, hari ini saya memenuhi undangan Bawaslu untuk mengklarifikasi terkait bantuan sabes dan jembatan," ungkap M. Nasir, di kantor Bawaslu Pesawaran, dikutip Kantor Berita RMOLLampung.

Soal kabar yang beredar melalui beberapa media yang menyatakan dirinya memberikan bantuan secara pribadi, ditegaskan M Nasir, tidaklah benar.

"Misal terkait bantuan sabes itu saya tidak tahu, apalagi dari kantong pribadi saya. Jadi pemberitaan di media itu salah, tidak benar makanya kita klarifikasi ke Bawaslu," ujarnya.

Ketika disinggung mengenai tak memenuhi undangan Bawaslu Pesawaran beberapa waktu lalu, ia mengaku dirinya saat itu terlanjur pergi keluar kota.

"Tadi saya juga sudah jelaskan ke Bawaslu ya, perkiraan saya pada waktu itu, saya belum sampai di Lampung, karena saya pagi itu dalam perjalanan pulang. Saya sudah jelaskan, makanya saya minta tim saya untuk buat surat, bahwa saya minta ditunda sampai dengan Senin (19/10)," papar dia.

Selain itu, Nasir juga mendukung kinerja Bawaslu Kabupaten Pesawaran dalam menjalankan tugasnya.

"Tadi sudah saya sampaikan juga kepada Bawaslu yang penting profesional, artinya ada dua pasang calon semua diperlukan adil dan sama, jangan sampai saya bilang ada image bahwa Bawaslu berpihak, itu yang harus diklarifikasi publik," jelasnya.

Sebelumnya, salah satu peserta Pilkada Pesawaran tersandung kasus dugaan politik uang atas bantuan berupa 5 truk batu sabes untuk Desa Bogorejo perbaikan jalan. Paslon nomor urut 1, M. Nasir-Naldi, diketahui memberikan bantuan sebesar Rp 120 juta, untuk pembangunan jembatan di 3 desa yakni Desa Kubu Batu, Sindang Garut, dan Gunung Rejo Waylima.

Syaiful Hambala salah satu warga sekitar membenarkan bantuan pembangunan jembatan penghubung tiga desa itu dibantu oleh Nasir.

"Memang bantuan jembatan itu dari Pak Nasir, namun dalam bantuan itu kita tidak tahu besarannya. Namun bantuannya memang dari Pak Nasir," jelasnya, pada Jumat kemarin (16/10).

Sementara itu, Ketua ormas Jaringan Pendamping Kebijakan Pembangunan (JPKP) Kabupaten Pesawaran, Fahrurrozi mengatakan, bantuan itu diberikan setelah adanya masyarakat yang mengeluhkan jembatan yang tak kunjung diperbaiki.

"Memang dapat dari Pak Nasir, namun bantuan itu tidak diserahkan langsung ke masyarakat, tapi diberikan ke kami sebesar Rp 120 juta untuk melakukan pembangunan tersebut," pungkasnya.

Populer

KPK Ancam Pidana Dokter RSUD Sidoarjo Barat kalau Halangi Penyidikan Gus Muhdlor

Jumat, 19 April 2024 | 19:58

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Megawati Bermanuver Menipu Rakyat soal Amicus Curiae

Kamis, 18 April 2024 | 05:35

Diungkap Pj Gubernur, Persoalan di Masjid Al Jabbar Bukan cuma Pungli

Jumat, 19 April 2024 | 05:01

Bey Machmudin: Prioritas Penjabat Adalah Kepentingan Rakyat

Sabtu, 20 April 2024 | 19:53

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Viral Video Mesum Warga Binaan, Kadiv Pemasyarakatan Jateng: Itu Video Lama

Jumat, 19 April 2024 | 21:35

UPDATE

Satgas Judi Online Jangan Hanya Fokus Penegakkan Hukum

Minggu, 28 April 2024 | 08:06

Pekerja Asal Jakarta di Luar Negeri Was-was Kebijakan Penonaktifan NIK

Minggu, 28 April 2024 | 08:01

PSI Yakini Ekonomi Indonesia Stabil di Tengah Keriuhan Pilkada

Minggu, 28 April 2024 | 07:41

Ganjil Genap di Jakarta Tak Berlaku saat Hari Buruh

Minggu, 28 April 2024 | 07:21

Cuaca Jakarta Hari Ini Berawan dan Cerah Cerawan

Minggu, 28 April 2024 | 07:11

UU DKJ Beri Wewenang Bamus Betawi Sertifikasi Kebudayaan

Minggu, 28 April 2024 | 07:05

Latihan Evakuasi Medis Udara

Minggu, 28 April 2024 | 06:56

Akibat Amandemen UUD 1945, Kedaulatan Hanya Milik Parpol

Minggu, 28 April 2024 | 06:26

Pangkoarmada I Kunjungi Prajurit Penjaga Pulau Terluar

Minggu, 28 April 2024 | 05:55

Potret Bangsa Pasca-Amandemen UUD 1945

Minggu, 28 April 2024 | 05:35

Selengkapnya