Berita

Ilustrasi

Politik

Utang Luar Negeri Indonesia Tembus Rp 6.000 Triliun, Tauhid Ahmad: Ini Berat Sekali

SENIN, 19 OKTOBER 2020 | 01:14 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Bank Indonesia (BI) mencatat utang luar negeri Indonesia pada Agustus 2020 ini meningkat menjadi 413,4 miliar dollar AS atau setara dengan Rp 6.076,9 triliun (kurs Rp 14.700).

Direktur Eksekutif Indef Tauhid Ahmad menyampaikan, jika dilihat dari penambahan utang baru Indonesia sekitar RP 900-1.000 triliun untuk 2020, atau 6,3persen.

Dengan penambahan itu, kata Tauhid, nilai utang tersebut di tahun 2021 mendatang tidak akan jauh berbeda nominalnya sekitar 5,72 persen dari GDP.

“Intinya adalah, itu sangat besar sekali dalam katakanlah satu tahun terakhir dalam rangka penanganan Covid-19,” kata Tauhid dalam acara diskusi daring bertajuk "Refleksi Satu Tahun Kinerja Jokowi dan Maruf Amin", Minggu (18/10).

Tauhid mengatakan hingga akhir 2020 mendatang Indonesia akan terus menambah utangnya sekitar kurang lebih Rp 1.000 triliun.

Padahal, kapasitas penyerapan utang Indonesia baik utang dalam negeri atau utang luar negeri masih berada di angka sekitar Rp 190 hingga 200 triliun.

“Kalau yang dimaksud adalah utang secara keseluruhan. Itu juga bersumber dari SBN, jadi digabung entah yang SBN ataupun dari luar negeri,” katanya.

Utang yang cukup besar tersebut akan memberatkan beban ekonomi Indonesia. Hal ini, diprediksi Tauhid, tren sampai tahun 2024 masih akan terus menambah utang yang cukup besar sekitar 3 persen dari GDP.

“Menurut saya memang totally utang cukup relatif berat bagi kita,” pungkasnya.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

UPDATE

Hadiri Halal Bihalal Ansor, Kapolda Jateng Tegaskan Punya Darah NU

Jumat, 03 Mei 2024 | 06:19

Bursa Bacalon Wali Kota Palembang Diramaikan Pengusaha Cantik

Jumat, 03 Mei 2024 | 06:04

KPU Medan Tunda Penetapan Calon Terpilih Pileg 2024

Jumat, 03 Mei 2024 | 05:50

Pensiunan PNS di Lubuklinggau Bingung Statusnya Berubah jadi Warga Negara Malaysia

Jumat, 03 Mei 2024 | 05:35

Partai KIM di Kota Bogor Kembali Rapatkan Barisan Jelang Pilkada

Jumat, 03 Mei 2024 | 05:17

PAN Jaring 17 Kandidat Bakal Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bengkulu

Jumat, 03 Mei 2024 | 04:58

Benny Raharjo Tegaskan Golkar Utamakan Kader untuk Pilkada Lamsel

Jumat, 03 Mei 2024 | 04:41

Pria di Aceh Nekat Langsir 300 Kg Ganja Demi Upah Rp50 Ribu

Jumat, 03 Mei 2024 | 04:21

Alasan Gerindra Pagar Alam Tak Buka Pendaftaran Bacawako

Jumat, 03 Mei 2024 | 03:57

KPU Tubaba Tegaskan Caleg Terpilih Tidak Dilantik Tanpa Serahkan LHKPN

Jumat, 03 Mei 2024 | 03:26

Selengkapnya