Berita

Presiden Republik Indonesia Joko Widodo saat pidato kenegaraan 2020 di DPR RI/Net

Politik

Setahun Pemerintahan Jokowi, Penegakan Hukum Masih Compang-camping

MINGGU, 18 OKTOBER 2020 | 21:54 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Masih banyak persoalan bangsa yang belum diselesaikan di era pemerintahan Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Maruf Amin sejak dilantik pada 20 Oktober 2019 lalu.

Menurut pengamat politik dari Universitas Al Azhar, Ujang Komarudin, salah satu yang menjadi PR besar Presiden Joko Widodo di periode kedua ini adalah penerapan hukum yang belum sepenuhnya adil.

"Persoalan hukum kita masih compang-camping, hukum masih mudah dipermainkan. Kalau penegakan hukum ini enggak paralel dengan demokrasi, yang timbul adalah kriminal," ujar Ujang dalam diskusi daring bertajuk 'Refleksi 1 Tahun Kinerja Jokowi & Maruf Amin', Minggu (18/10).


Menurutnya, persoalan hukum harus dibenahi secara serius oleh pemerintah. Sebab bila hukum tidak dijalankan dengan benar, maka pemerintah akan berjalan asal-asalan.

"Harusnya Pak Jokowi enggak ada beban karena sudah dua periode. Kalau begitu, tolong dong buat kebijakan yang menguntungkan rakyat," jelas Direktur Eksekutif Indonesia Political Review (IPR) ini.

"Hukum bukan yang hanya menguntungkan partai dan mengamankan kasus hukum orang tertentu (tetapi adil bagi semua)," tutupnya.

Dalam diskusi daring tersebut, turut hadir pula Direktur Eksekutif INDEF Tauhid Ahmad, Direktur Riset Setara Institute Halili Hasan, dan Presma Universitas Esa Unggul Rizky Al Farizie.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Bangun Jembatan Harapan

Minggu, 07 Desember 2025 | 02:46

Distribusi Bantuan di Teluk Bayur

Minggu, 07 Desember 2025 | 04:25

Bahlil Minta Maaf Usai Prank Presiden Prabowo

Selasa, 09 Desember 2025 | 18:00

UPDATE

RUU Koperasi Diusulkan Jadi UU Sistem Perkoperasian Nasional

Rabu, 17 Desember 2025 | 18:08

Rosan Update Pembangunan Kampung Haji ke Prabowo

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:54

Tak Perlu Reaktif Soal Surat Gubernur Aceh ke PBB

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:45

Taubat Ekologis Jalan Keluar Benahi Kerusakan Lingkungan

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:34

Adimas Resbob Resmi Tersangka, Terancam 10 Tahun Penjara

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:25

Bos Maktour Travel dan Gus Alex Siap-siap Diperiksa KPK Lagi

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:24

Satgas Kemanusiaan Unhan Kirim Dokter ke Daerah Bencana

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:08

Pimpinan MPR Berharap Ada Solusi Tenteramkan Warga Aceh

Rabu, 17 Desember 2025 | 16:49

Kolaborasi UNSIA-LLDikti Tingkatkan Partisipasi Universitas dalam WURI

Rabu, 17 Desember 2025 | 16:45

Kapolri Pimpin Penutupan Pendidikan Sespim Polri Tahun Ajaran 2025

Rabu, 17 Desember 2025 | 16:42

Selengkapnya