Berita

Dugaan pemukulan oknum polisi terhadap peserta aksi/Repro

Politik

Propam Periksa Oknum Polisi Yang Diduga Pukuli Pendemo

SELASA, 13 OKTOBER 2020 | 03:22 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

Seumlah oknum polisi diperiksa Bidang Profesi dan Pengamanan (Propam) Polda Lampung terkait dugaan pemukulan terhadap peserta demo tolak UU Cipta Kerja di DPRD Lampung, Rabu lalu (7/10).

"Masih proses pemeriksaan dan pengumpulan bukti," kata Kabid Propam Polda Lampung, Kombes Joas Ferico Panjaitan, seperti diberitakan Kantor Berita RMOLLampung, Senin (12/10).

Ia mengatakan, Propam melakukan pemeriksaan internal terhadap anggota kepolisian yang diduga melakukan kekerasan saat pengamanan unjuk rasa itu.

"Saya belum bisa menyebutkan berapa jumlah anggota yang menjalani pemeriksaan internal, karena anggota pengamanan internal masih bekerja di lapangan untuk mengumpulkan bukti," jelasnya.

Sementara itu, Kabid Humas Polda Lampung Kombes Zahwani Pandra Arsyad menyampaikan bahwa permasalahan tersebut sudah ditangani Ditpropam Polda Lampung.

"Oknum yang terlibat dalam insiden tersebut belum dilakukan pemeriksaan. Karena  kejadian (unjuk rasa) itu kan masih berlangsung terus. Nanti akan dilakukan pemeriksaan oleh Propam Polda," kata Pandra.

Sebelumnya, beredar video bahwa salah satu peserta unjuk rasa penolakan UU Cipta Kerja pada Rabu (7/10) lalu, ada enam aparat kepolisian sedang memukuli seorang peserta unjuk rasa di jalan yang sepi, dan masih banyak video lainnya yang beredar.

Populer

Gempa Megathrust Bisa Bikin Jakarta Lumpuh, Begini Penjelasan BMKG

Jumat, 22 Maret 2024 | 06:27

Pj Gubernur Jawa Barat Dukung KKL II Pemuda Katolik

Kamis, 21 Maret 2024 | 08:22

KPK Diminta Segera Tangkap Direktur Eksekutif LPEI

Jumat, 22 Maret 2024 | 15:59

KPK Lelang 22 iPhone dan Samsung, Harga Mulai Rp575 Ribu

Senin, 25 Maret 2024 | 16:46

Connie Bakrie Resmi Dipolisikan

Sabtu, 23 Maret 2024 | 03:11

Bawaslu Bakal Ungkap Dugaan Pengerahan Bansos Jokowi untuk Menangkan Prabowo-Gibran

Rabu, 27 Maret 2024 | 18:34

Paspampres Buka Suara soal Marhan Harahap Meninggal saat akan Salat Jumat

Rabu, 20 Maret 2024 | 10:50

UPDATE

Penjualan Melorot, Laba Bersih AMMN Nyungsep 79,9 Persen

Kamis, 28 Maret 2024 | 11:55

Korban Tewas Akibat Serangan Moskow Meningkat Hingga 143 Orang

Kamis, 28 Maret 2024 | 11:39

Genjot Jumlah Wisman, Kemenparekraf Dorong Pengembangan Desa-desa Wisata

Kamis, 28 Maret 2024 | 11:19

Pengamat: Prabowo Tidak Perlu Didesak Mundur

Kamis, 28 Maret 2024 | 11:11

Rusia Ragu ISIS Pelaku Serangan Moskow, Kembali Sudutkan Ukraina

Kamis, 28 Maret 2024 | 11:05

Golkar Terancam Jadi Partai Keluarga Bila Dipimpin Jokowi

Kamis, 28 Maret 2024 | 11:00

Astronom Kerajaan Inggris Sarankan Pengiriman Robot ke Ruang Angkasa

Kamis, 28 Maret 2024 | 10:57

Rapat Paripurna ke-14, 272 Anggota DPR Bolos

Kamis, 28 Maret 2024 | 10:38

Genjot Wisman Jepang, Kemenparekraf Gandeng Garuda Indonesia

Kamis, 28 Maret 2024 | 10:35

Kepala Intelijen Rusia Lakukan Kunjungan ke Korea Utara

Kamis, 28 Maret 2024 | 10:29

Selengkapnya