Berita

Sebuah tangkapan layar yang ditweet Rachland Nashidik/Repro

Pertahanan

Demokrat Minta Budi Gunawan Turun Tangan, Ada Apa?

SENIN, 12 OKTOBER 2020 | 11:41 WIB | LAPORAN: IDHAM ANHARI

Politisi Partai Demokrat Rachland Nashidik meminta Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Budi Gunawan untuk turun tangan.

Melalui akun Twitternya, Rachland memohon agar bos intel itu meyelidiki sekaligus mengecek apakah anak buahnya melakukan operasi memposting konten hoax lalu memviralkanya.
 
"Pak Budi Gunawan, mohon selidiki apakah ada anak buah Bapak melakukan operasi viral hoax dan fitnah ini. Kasihan perjuangan mahasiswa dan buruh," tulis Rachland pada akun @RachlandNashidik, Senin (12/10).


Rachland turut memposting sebuah tangkapan layar dari pesan Whatsapp yang berisi foto seorang yang diduga tentara level tamtama, di bawah foto itu disertakan narasi

"Ternyata anak buah AHY yang membakar pos polisi dengan molotov, skrg sdh dikandangkan Polda Metro. Demo terorganisir dan terstruktur tinggal menunggu dalangnya dikandangkan".

Rachland memberi catatan, terkait foto foto yang dinarasikan sebagai pelaku pembakaran saat aksi mahasiswa dan buruh menolak Omnibus Law UU Cipta Kerja tersebut.

"Catatan: Baret hitam adalah korps Kavaleri. AHY tak pernah di Kavaleri. Lambangnya: Kodam III Siliwangi. AHY tak pernah di Kodam III," demikian Rachland

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Bangun Jembatan Harapan

Minggu, 07 Desember 2025 | 02:46

Distribusi Bantuan di Teluk Bayur

Minggu, 07 Desember 2025 | 04:25

Bahlil Minta Maaf Usai Prank Presiden Prabowo

Selasa, 09 Desember 2025 | 18:00

UPDATE

Kreditur Tak Boleh Cuci Tangan: OJK Perketat Aturan Penagihan Utang Pasca Tragedi Kalibata

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:15

Dolar Melemah di Tengah Data Tenaga Kerja AS yang Variatif

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:00

Penghormatan 75 Tahun Pengabdian: Memori Kolektif Haji dalam Buku Pamungkas Ditjen PHU

Rabu, 17 Desember 2025 | 07:48

Emas Menguat Didorong Data Pengangguran AS dan Prospek Pemangkasan Suku Bunga Fed

Rabu, 17 Desember 2025 | 07:23

Bursa Eropa Tumbang Dihantam Data Ketenagakerjaan AS dan Kecemasan Global

Rabu, 17 Desember 2025 | 07:01

Pembatasan Truk saat Nataru Bisa Picu Kenaikan Biaya Logistik

Rabu, 17 Desember 2025 | 06:46

Dokter Tifa Kecewa Penyidik Perlihatkan Ijazah Jokowi cuma 10 Menit

Rabu, 17 Desember 2025 | 06:35

Lompatan Cara Belajar

Rabu, 17 Desember 2025 | 06:22

Jakarta Hasilkan Bahan Bakar Alternatif dari RDF Plant Rorotan

Rabu, 17 Desember 2025 | 06:11

Dedi Mulyadi Larang Angkot di Puncak Beroperasi selama Nataru

Rabu, 17 Desember 2025 | 05:48

Selengkapnya