Berita

Stadion Ketonggo jadi satu-satunya stadion di Kota Ngawi yang layak menggelar laga level nasional/Net

Politik

Harapan Penggila Bola Ngawi Terhadap Ony-Antok: Bangun Stadion Baru Berstandar FIFA

RABU, 07 OKTOBER 2020 | 12:12 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Prestasi sepak bola di suatu daerah tidak lepas dari keberadaan fasilitas yang memadai seperti halnya stadion.

Sayang, untuk punya stadion kelas medium standard FIFA dengan kapasitas 20 ribu penonton, masih menjadi mimpi warga Ngawi hingga kini.

"Masih ingat lima tahun lalu ketika Persinga keluar sebagai runner up Piala Kemerdekaan 2015 dijanjikan stadion yang layak oleh pemerintah. Tapi mana buktinya hingga saat ini?" ucap Bayu Panca, seorang pencinta sepak bola Ngawi, Rabu (7/10). 

Bayu berpendapat, pemerintah daerah harus segera menindaklanjuti kembali janji manis era Menpora Imam Nahrawi di saat pemerintahan Jokowi jilid pertama.

Untuk mewujudkannya, pihak Pemkab Ngawi harus lebih dulu mempersiapkan lahan yang tidak sedikit untuk merealisasikan stadion tipe B tersebut. Paling tidak butuh lahan sekitar 6 hektare.

"Di momen tahun politik sekarang ini sebetulnya ada lecutan lagi bagi Ony Anwar maupun Dwi Rianto Jatmiko. Kepada kedua tokoh muda inilah harapan itu kita sandarkan," jelasnya, dikutip Kantor Berita RMOLJatim.

Ditambahkan Bayu, harus diakui kekuatan APBD masih terbatas apabila Rp 100 miliar digunakan untuk mencover keberadaan stadion.

Solusi terakhir dikembalikan lagi ke anggaran pusat (APBN, red). Mengingat dana atau anggaran di daerah sudah jelas dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhan infrastruktur sesuai skala prioritas.

"Mau tidak mau tumpuan terakhir kepada pemerintah pusat. Hanya saja, sejauh mana progres komunikasi sendiri untuk stadion itu antara daerah dan pusat," pungkasnya.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Pendapatan Garuda Indonesia Melonjak 18 Persen di Kuartal I 2024

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:41

Sidang Pendahuluan di PTUN, Tim Hukum PDIP: Pelantikan Prabowo-Gibran Bisa Ditunda

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:35

Tak Tahan Melihat Penderitaan Gaza, Kolombia Putus Hubungan Diplomatik dengan Israel

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:34

Pakar Indonesia dan Australia Bahas Dekarbonisasi

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:29

Soal Usulan Kewarganegaraan Ganda, DPR Dorong Revisi UU 12 Tahun 2006

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:25

Momen Hardiknas, Pertamina Siap Hadir di 15 Kampus untuk Hadapi Trilemma Energy

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:24

Prabowo-Gibran Diminta Lanjutkan Merdeka Belajar Gagasan Nadiem

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:16

Kebijakan Merdeka Belajar Harus Diterapkan dengan Baik di Jakarta

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:06

Redmi 13 Disertifikasi SDPPI, Spesifikasi Mirip Poco M6 4G

Kamis, 02 Mei 2024 | 10:59

Prajurit TNI dan Polisi Diserukan Taat Hukum

Kamis, 02 Mei 2024 | 10:58

Selengkapnya