Berita

Buruh/Net

Politik

Labor Institute Indonesia Khawatir Aksi Buruh Ditunggangi KAMI

SELASA, 06 OKTOBER 2020 | 07:57 WIB | LAPORAN: WIDIAN VEBRIYANTO

Sejumlah serikat pekerja dan buruh yang akan menggelar aksi nasional pada tanggal 6 hingga 8 Oktober diminta untuk berhati-hati. Jangan sampai aksi yang bertujuan untuk menolak RUU Cipta Kerja itu ditunggangi kepentingan politik,

Sekretaris Eksekutif Labor Institute Indonesia, Andy William Sinaga khawatir aksi nasional buruh tersebut akan dibelokkan untuk tujuan politik tertentu.

“Sebagaimana catatan yang dihimpun Labor Institute Indonesia, Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI) pimpinan Gatot Nurmantyo dan tokoh oposisi pemerintah mendukung aksi unjuk rasa nasional buruh tersebut,” tekannya.

Labor Institute Indonesia memprediksi bisa saja kelompok KAMI akan ikut bersama-sama dengan para buruh untuk melakukan aksi di depan istana maupun di depan Gedung MPR/DPR Ri.

Andy William Sinaga juga mengatakan bahwa pihaknya sudah mulai menemukan ada kelompok dan dukungan buruh/pekerja sudah terpecah.

Sebagian besar atau lebih kurang 75 persen buruh/pekerja tidak setuju akan aksi unjuk rasa nasional karena takut kehilangan pekerjaan alias di-PHK. PHK sudah cukup massif dilakukan perusahaan selama pandemi Covid 19 berlangsung.

“Belum lagi ancaman klaster baru Covid-19 dikalangan pekerja/buruh ketika aksi unjuk rasa nasional tersebut digelar,” tegasnya.

“Untuk itu, Labor Institute Institute Indonesia mengimbau agar rencana unjuk rasa nasional tersebut harus diantisipasi akan politisasi oleh para oknum untuk memperkeruh instabilitas sosial politik nasional,” demikian Andy William Sinaga.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Telkom Buka Suara Soal Tagihan ‘Telepon Tidur’ Rp9 Triliun Pertahun

Kamis, 25 April 2024 | 21:18

UPDATE

Lanal Banten dan Stakeholder Berjibaku Padamkan Api di Kapal MT. Gebang

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:55

Indonesia Tetapkan 5,5 Juta Hektare Kawasan Konservasi untuk Habitat Penyu

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:41

Kepercayaan Global Terus Meningkat pada Dunia Pelayaran Indonesia

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:27

TNI AU Distribusikan Bantuan Korban Banjir di Sulsel Pakai Helikopter

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:05

Taruna Jadi Korban Kekerasan, Alumni Minta Ketua STIP Mundur

Minggu, 05 Mei 2024 | 18:42

Gerindra Minta Jangan Adu Domba Relawan dan TKN

Minggu, 05 Mei 2024 | 18:19

Ketua Alumni Akpol 91 Lepas Purna Bhakti 13 Anggota

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:52

Jadi Lokasi Mesum, Satpol PP Bangun Posko Keamanan di RTH Tubagus Angke

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:24

Perbenihan Nasional Ikan Nila Diperluas untuk Datangkan Cuan

Minggu, 05 Mei 2024 | 16:59

Komandan KRI Diponegoro-365 Sowan ke Pimpinan AL Cyprus

Minggu, 05 Mei 2024 | 16:52

Selengkapnya