Berita

Mushola Darussalam di Pasar Kemis dibersihkan warga yang dibantu petugas ketika baru saja mengalami aksi vandalisme/RMOLBanten

Nusantara

Pelaku Vandalisme Mushola Di Tangerang Pernah Jadi Korban Perundungan

MINGGU, 04 OKTOBER 2020 | 06:19 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Tersangka kasus vandalisme di mushola di kawasan Pasar Kemis, Kota Tangerang, disebut merupakan korban bully atau perundungan.

Seperti dijelaskan Kapolsek Pasar Kemis, AKP Fikry Ardiansyah, pelaku berinisial S merupakan korban bully sewaktu masih duduk di Sekolah Menengah Akhir (SMA).

"Menurut keterangan ibunya, S ini memang korban bully (perundungan)," kata Fikry kepada wartawan, Sabtu (3/10), dikutip Kantor Berita RMOLBanten.

Kendati demikian, ia enggan membeberkan lebih detail soal apa yang menimpa pelaku saat itu. Ia hanya memastikan kalau mushola Darussalam sudah bersih dari coretan bernada provokasi.

Sehingga mushola tersebut sudah bisa digunakan kembali oleh warga untuk beribadah.

"Sudah dibersihkan di hari yang sama setelah masuknya laporan ke kami," sambung Fikry.

Kapolresta Tangerang, Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi, pun telah menetapkan S sebagai tersangka kasus vandalisme.

"Kita tetapkan yang bersangkutan sebagai tersangka atas kasus perbuatan corat coret membuat berbagai tulisan, kemudian merobek buku di situ yaitu Al Quran dan meggunting sajadah," jelas Kapolres.

Dalam kaus tersebut, tersangka S disangkakan pasal 156 (a) KUHPidana tentang kejahatan terhadap ketertiban umum, yang pada pokoknya bersifat pemusuhan atau penodaan terhadap suatu agama yang dianut di Indonesia.

Diketahui, pada Selasa lalu (29/9) terjadi aksi vandalisme di mushola Darussalam, Perum Villa Tangerang Elok, Kelurahan Kutajaya, Kecamatan Pasar Kemis, Kabupaten Tangerang. Sejumlah coretan pelaku di beberapa area mushola sangat bernada provokatif. Pelaku langsung diamankan beberapa jam setelah polisi menerima laporan warga.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Telkom Buka Suara Soal Tagihan ‘Telepon Tidur’ Rp9 Triliun Pertahun

Kamis, 25 April 2024 | 21:18

UPDATE

Lanal Banten dan Stakeholder Berjibaku Padamkan Api di Kapal MT. Gebang

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:55

Indonesia Tetapkan 5,5 Juta Hektare Kawasan Konservasi untuk Habitat Penyu

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:41

Kepercayaan Global Terus Meningkat pada Dunia Pelayaran Indonesia

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:27

TNI AU Distribusikan Bantuan Korban Banjir di Sulsel Pakai Helikopter

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:05

Taruna Jadi Korban Kekerasan, Alumni Minta Ketua STIP Mundur

Minggu, 05 Mei 2024 | 18:42

Gerindra Minta Jangan Adu Domba Relawan dan TKN

Minggu, 05 Mei 2024 | 18:19

Ketua Alumni Akpol 91 Lepas Purna Bhakti 13 Anggota

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:52

Jadi Lokasi Mesum, Satpol PP Bangun Posko Keamanan di RTH Tubagus Angke

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:24

Perbenihan Nasional Ikan Nila Diperluas untuk Datangkan Cuan

Minggu, 05 Mei 2024 | 16:59

Komandan KRI Diponegoro-365 Sowan ke Pimpinan AL Cyprus

Minggu, 05 Mei 2024 | 16:52

Selengkapnya