Berita

Presiden Joko Widodo saat berpidato untuk Sidang Umum PBB/Net

Politik

Jokowi Ingin Semua Negara Dapat Akses Setara Terhadap Vaksin

RABU, 23 SEPTEMBER 2020 | 07:58 WIB | LAPORAN: WIDIAN VEBRIYANTO

Penanganan wabah Covid-19, baik masalah kesehatan, ekonomi, maupun sosial, turut menjadi sorotan Presiden Joko Widodo saat berpidato di Sidang Umum PBB, Selasa (22/9) waktu Amerika Serikat. Dalam hal ini, presiden menekankan adanya kerjasama penanganan dampak virus corona.

Presiden menegaskan bahwa vaksin Covid-19 akan menjadi game changer dalam perang melawan pandemi. Untuk itu, dia menekankan agar semua negara mendapatkan akses vaksin.

"Kita harus bekerja sama untuk memastikan bahwa semua negara mendapatkan akses setara terhadap vaksin yang aman dan dengan harga terjangkau," ujarnya dalam pidato yang ditayangkan langsung akun YouTube Sekretariat Presiden, Rabu (23/9).


Untuk jangka panjang, Presiden Jokowi mengingatkan pentingnya penguatan ketahanan dunia kesehatan. Aspek ini akan menjadi penentu masa depan.

“Ketahanan kesehatan dunia yang berbasis pada ketahanan kesehatan nasional akan menjadi penentu masa depan dunia," ucapnya.

Khusus untuk dampak ekonomi, mantan walikota Solo ini mengajak semua negara untuk sejak dini melakukan aktivitas kegiatan ekonomi secara bertahap. Caranya dengan melakukan koreksi terhadap kelemahan global supply chains yang ada saat ini.

“Aktivas ekonomi harus memprioritaskan kesehatan warga dunia, dunia yang sehat, dunia yang produktif harus jadi prioritas kita," katanya.

Dalam kesempatan ini, Jokowi juga memberi kunci agar semua yang disampaikannya itu bisa berhasil. Yaitu dengan kerja sama.

"Semua itu dapat tercapai jika semua bekerja sama, bekerja sama dan bekerja sama. Mari kita memperkuat komitmen dan konsisten menjalankan komitmen untuk selalu bekerja sama," demikian Jokowi.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pertunjukan ‘Ada Apa dengan Srimulat’ Sukses Kocok Perut Penonton

Minggu, 28 Desember 2025 | 03:57

Peran Indonesia dalam Meredam Konflik Thailand-Kamboja

Minggu, 28 Desember 2025 | 03:33

Truk Pengangkut Keramik Alami Rem Blong Hantam Sejumlah Sepeda Motor

Minggu, 28 Desember 2025 | 03:13

Berdoa dalam Misi Kemanusiaan

Minggu, 28 Desember 2025 | 02:59

Mualem Didoakan Banyak Netizen: Calon Presiden NKRI

Minggu, 28 Desember 2025 | 02:36

TNI AL Amankan Kapal Niaga Tanpa Awak Terdampar di Kabupaten Lingga

Minggu, 28 Desember 2025 | 02:24

Proyek Melaka-Dumai untuk Rakyat atau Oligarki?

Minggu, 28 Desember 2025 | 01:58

Wagub Sumbar Apresiasi Kiprah Karang Taruna Membangun Masyarakat

Minggu, 28 Desember 2025 | 01:34

Kinerja Polri di Bawah Listyo Sigit Dinilai Moncer Sepanjang 2025

Minggu, 28 Desember 2025 | 01:19

Dugaan Korupsi Tambang Nikel di Sultra Mulai Tercium Kejagung

Minggu, 28 Desember 2025 | 00:54

Selengkapnya