Berita

Gurubesar Hukum Internasional Universitas Indonesia (UI), Prof. Hikmahanto Juwana dalam diskusi virtual RMOL World View "Trump Vs Biden: Siapa Masa Depan AS?" pada Senin, 21 September 2020/RMOL

Dunia

Normalisasi Israel-Dunia Arab, Strategi Donald Trump Ambil Hati Minoritas Yahudi AS

SENIN, 21 SEPTEMBER 2020 | 15:15 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Tampaknya ada strategi khusus yang dimiliki Presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump saat gencar menjadi mediator kesepakatan damai antara Israel dengan negara-negara dunia Arab.

Gurubesar Hukum Internasional Universitas Indonesia (UI), Prof. Hikmahanto Juwana mengatakan, strategi khusus itu adalah untuk mengambil hati kaum minoritas Yahudi di AS yang memiliki kemampuan ekonomi luar biasa.

Berbicara dalam diskusi virtual RMOL World View "Trump Vs Biden: Siapa Masa Depan AS?" pada Senin (21/9), Hikmahanto menjelaskan, jika minoritas Yahudi AS merasa berutang budi pada Trump maka mereka akan membantunya memenangkan pemilu.

"Dengan adanya normalisasi negara-negara Arab harapannya dari Israel senang dan menganggap bahwa Yahudi AS merasa Trump sudah melakukan banyak hal untuk Israel. Lalu mereka akan melakukan banyak hal agar Trump memenangkan pemilu," terang Hikmahanto dalam diskusi RMOL World View.

Pada saat yang bersamaan, ia menuturkan, Trump juga berusaha untuk mendobrak perannya di dunia internasional.

"Menurut saya, kenapa Trump tiba-tiba mau melakukan normalisasi, Trump ingin tampil menjadi "saya ini juru damai"," tekan Rektor Universitas Jenderal Achmad Yani (UNJANI).

Meski begitu, menurut Hikmahanto, muncul juga strategi lain di mana penjual-belian senjata muncul setelah normalisasi Israel dan Uni Emirat Arab (UEA).

Sejauh ini, Israel telah melakukan normalisasi hubungan dengan Mesir, Yordania, UEA, dan Bahrain.

UEA dan Bahrain sendiri baru melakukan penandatanganan kesepakatan perdamaian dengan Israel secara resmi di Gedung Putih pada 15 September 2020.

Populer

Bikin Resah Nasabah BTN, Komnas Indonesia Minta Polisi Tangkap Dicky Yohanes

Selasa, 14 Mei 2024 | 01:35

Dulu Berjaya Kini Terancam Bangkrut, Saham Taxi Hanya Rp2 Perak

Sabtu, 18 Mei 2024 | 08:05

Massa Geruduk Kantor Sri Mulyani Tuntut Pencopotan Askolani

Kamis, 16 Mei 2024 | 02:54

Rocky Gerung Ucapkan Terima Kasih kepada Jokowi

Minggu, 19 Mei 2024 | 03:46

Ratusan Tawon Serang Pasukan Israel di Gaza Selatan

Sabtu, 11 Mei 2024 | 18:05

Siapa Penantang Anies-Igo Ilham di Pilgub Jakarta?

Minggu, 12 Mei 2024 | 07:02

Aroma PPP Lolos Senayan Lewat Sengketa Hasil Pileg di MK Makin Kuat

Kamis, 16 Mei 2024 | 14:29

UPDATE

Helikopter Rombongan Presiden Iran Jatuh

Senin, 20 Mei 2024 | 00:06

Tak Dapat Dukungan Kiai, Ketua MUI Salatiga Mundur dari Penjaringan Pilwalkot PDIP

Minggu, 19 Mei 2024 | 23:47

Hanya Raih 27 Persen Suara, Prabowo-Gibran Tak Kalah KO di Aceh

Minggu, 19 Mei 2024 | 23:25

Bangun Digital Entrepreneurship Butuh Pengetahuan, Strategi, dan Konsistensi

Minggu, 19 Mei 2024 | 23:07

Khairunnisa: Akbar Tandjung Guru Aktivis Semua Angkatan

Minggu, 19 Mei 2024 | 22:56

MUI Jakarta Kecam Pencatutan Nama Ulama demi Kepentingan Bisnis

Minggu, 19 Mei 2024 | 22:42

Jelang Idul Adha, Waspadai Penyakit Menular Hewan Ternak

Minggu, 19 Mei 2024 | 21:57

KPU KBB Berharap Dana Hibah Pilkada Segera Cair

Minggu, 19 Mei 2024 | 21:39

Amanah Ajak Anak Muda Aceh Kembangkan Kreasi Teknologi

Minggu, 19 Mei 2024 | 21:33

Sudirman Said Maju Pilkada Jakarta, Ini Respons Anies

Minggu, 19 Mei 2024 | 21:17

Selengkapnya