Berita

Dokter Spesialis Paru, Erlina Burhan/Net

Kesehatan

Berbahaya, Gejala Baru Penderita Covid-19 Bernama Happy Hypoxia

KAMIS, 17 SEPTEMBER 2020 | 07:18 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Nama 'Happy Hypoxia' menjadi perbincangan belakangan ini. Salah satu gejala Covid-i9 itu bahkan sempat membuat heboh di beberapa daerah di Indonesia seperti Banyumas, Semarang ataupun Solo. Namun, Dokter Spesialis Paru, Erlina Burhan menjelaskan happy hypoxia sebenarnya bukanlah hal yang baru.

"Sebetulnya sudah lama kira-kira ada jurnal yang menyebutkan itu kira-kira pada sekitar bulan April sampai Mei dengan dulu disebut sebagai Silent Hypoxia," ujar Erlina dalam diskusi di akun youtube BNPB, Jakarta, Rabu (16/9).

Happy Hypoxia adalah kondisi kurangnya oksigen dalam darah pada pasien Covid-19. Jika kekurangan oksigen biasanya menimbulkan rasa sesak, pengidap happy hypoxia tak merasakan hal itu.

"Yang membuat Happy Hypoxia ini berbahaya adalah karena tidak menimbulkan gejala. Pasien yang terjangkit Covid-19 tidak menunjukkan gejala yang umumnya terjadi," ujar Erlina.

Bahkan, pasien masih bisa melakukan kegiatan sehari-hari, seperti berjalan, mandi, makan, menonton TV, dan lain-lain.

Gejala yang diperlihat pasien adalah semakin menurunnya kondisi pasien dari hari ke hari. Sebabnya adalah kadar oksigen yang ada di dalam tubuh pasien berkurang drastis.

"Kalau kita kekurangan oksigen, biasanya akan ada sinyal ke otak. Otak akan memberikan perintah pada tubuh untuk mengambil oksigen sebanyak-banyaknya, dengan bernapas cepat, sehingga akan terlihat sesak. Tapi pada beberapa pasien Covid-19, ini tidak terjadi karena ada kerusakan pengiriman sinyal ke otak," ujar Erlina.

Erlina menyatakan, dalam keadaan normal, kadar oksigen dalam darah mencapai 95 sampai 100 persen. Sementara, pada penderita happy hypoxia, kadar oksigennya hanya sebesar 60 sanmpai 70 persen. Namun, tak ada gejala sesak yang ditimbulkan.

Selain tubuh semakin hari semakin lemah, gejala happy hypoxia menunjukkan tanda lain seperti batuk yang terus menetap, warna bibir dan ujung jari tampak berubah menjadi kebiruan.

Pada gejala ini kondisi happy hypoxia makin parah.

"Kalau mulai kebiruan, itu artinya saturasi oksigen udah udah makin turun. Eggak ada jalan lain, segera larikan ke rumah sakit. Itu menunjukkan tanda kekurangan oksigen dalam darah sangat parah," jelas Erlina.

Erlina melanjutkan, happy hypoxia tak menular kepada orang lain. Sebab, happy hypoxia hanya salah satu gejala yang menempel penyakit Covid-19 dan bukan penyakit sendiri.

Oleh karenanya, untuk menghindari gejala happy hypoxia, caranya sama dengan menghindari penularan Covid-19.

"Untuk menghindari gejala ini, berarti kita harus menerapkan 3M, yakni memakai masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan," jelas Erlina.

Populer

KPK Ancam Pidana Dokter RSUD Sidoarjo Barat kalau Halangi Penyidikan Gus Muhdlor

Jumat, 19 April 2024 | 19:58

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Megawati Bermanuver Menipu Rakyat soal Amicus Curiae

Kamis, 18 April 2024 | 05:35

Sekda Jabar akan Tindak Pelaku Pungli di Masjid Raya Al Jabbar

Rabu, 17 April 2024 | 03:41

Diungkap Pj Gubernur, Persoalan di Masjid Al Jabbar Bukan cuma Pungli

Jumat, 19 April 2024 | 05:01

Bey Machmudin: Prioritas Penjabat Adalah Kepentingan Rakyat

Sabtu, 20 April 2024 | 19:53

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

UPDATE

Samsung Solve for Tomorrow 2024, Momentum untuk Dorong Peningkatan Literasi Digital

Sabtu, 27 April 2024 | 11:48

Paguyuban Warung Madura: Harusnya Kami Dilindungi Bukan Diberangus!

Sabtu, 27 April 2024 | 11:36

PIS Sukses Tekan Emisi 25,4 Ribu Ton Setara CO2

Sabtu, 27 April 2024 | 11:18

Sam Altman hingga Sundar Pichai Gabung Dewan Keamanan AI Amerika Serikat

Sabtu, 27 April 2024 | 10:59

OASA Perkuat Modal di Anak Usaha Rp69 Miliar

Sabtu, 27 April 2024 | 10:41

Ilham Bintang: Prabowo Siap-Siap Beli Obat Anti Resah

Sabtu, 27 April 2024 | 10:37

Induk Perusahaan Google Bagi-bagi Dividen untuk Pertama Kali

Sabtu, 27 April 2024 | 10:29

KPU Sewa 8 Kantor Hukum Hadapi Perselisihan Pileg 2024

Sabtu, 27 April 2024 | 10:20

Blinken: Amerika Tidak Bermaksud Menghambat Tiongkok Lewat Pembatasan Ekspor Chip

Sabtu, 27 April 2024 | 10:18

Realisasi Anggaran untuk IKN Capai Rp4,3 Triliun per April 2024

Sabtu, 27 April 2024 | 10:02

Selengkapnya