Berita

Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Awi Setiyono/Net

Presisi

Sudah Periksa Delapan Saksi, Polri: Kami Serius Tangani Penikaman Syekh Ali Jaber

SENIN, 14 SEPTEMBER 2020 | 20:11 WIB | LAPORAN: IDHAM ANHARI

Mabes Polri tegaskan Korps Bhayangkara serius dalam menangani kasus penikaman ulama kharismatik Syekh Ali Jaber saat mengisi acara wisuda hafidz Quran di Masjid Falahudin, Tanjung Barat, Bandarlampung, Minggu sore (13/9).

“Perlu diketahui bahwasanya Polri sangat serius menangani kasus ini,” tegas Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Awi Setiyono dalam konferensi pers virtual, Senin (14/9).

Saat ini, kata Awi, kasus penikaman tengah didalami oleh Polresta Bandar Lampung. Sementara pelaku yaitu Alpin Andria (AA) telah dilakukan penahanan selama 20 hari kedepan.


Tak hanya itu, sambung Awi, pelaku juga dijerat dengan pasal 351 ayat 2 KUHP penganiayaan berat dan membawa senjata tajam dengan ancaman pidana penjara lima tahun. Kemudian pasal 2 Ayat 1 UU Darurat dengan ancaman pidana penjara selama 10 tahun.

“Sampai dengan saat ini Polresta Bandarlampung sudah melakukan pemeriksaan terhadap delapan saksi,” jelas Awi.

Rencana tindak lanjutnya, lanjutnya, penyidik akan membuat visum et repertum untuk korban, karena korban mengalami luka tusuk sedalam empat centimeter dan sudah dilakukan jahitan sebanyak enam jahitan.

Lalu, membuat visum et repertum tersangka untuk dimintakan pemeriksaan secara medis terkait informasi gangguan kejiwaan ke RSJ Kurungan Nyawa Bandarlampung.
Tentunya nanti, kata Awi, setelah Polri menerima visum et repertum dari korban maupun tersangka akan dilakukan pemeriksaan ahli kedokteran.

“Ini merupakan salah satu keseriusan Mabes Polri dalam penanganan kasus ini telah mengirimkan tim dokter dan psikiater dari Mabes Polri untuk membackup Polda Lampung dan Polresta Bandarlampung,” demikian Awi.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Bangunan di Jakarta Bakal Diaudit Cegah Kebakaran Maut Terulang

Senin, 29 Desember 2025 | 20:13

Drama Tunggal Ika Teater Lencana Suguhkan Kisah-kisah Reflektif

Senin, 29 Desember 2025 | 19:53

Ribuan Petugas Diturunkan Jaga Kebersihan saat Malam Tahun Baru

Senin, 29 Desember 2025 | 19:43

Markus di Kejari Kabupaten Bekasi Mangkir Panggilan KPK

Senin, 29 Desember 2025 | 19:35

DPP Golkar Ungkap Pertemuan Bahlil, Zulhas, Cak Imin, dan Dasco

Senin, 29 Desember 2025 | 19:25

Romo Mudji Tutup Usia, PDIP Kehilangan Pemikir Kritis

Senin, 29 Desember 2025 | 19:22

Kemenkop Perkuat Peran BA dalam Sukseskan Kopdes Merah Putih

Senin, 29 Desember 2025 | 19:15

Menu MBG untuk Ibu dan Balita Harus Utamakan Pangan Lokal

Senin, 29 Desember 2025 | 19:08

Wakapolri Groundbreaking 436 SPPG Serentak di Seluruh Indonesia

Senin, 29 Desember 2025 | 19:04

Program Sekolah Rakyat Harus Terus Dikawal Agar Tepat Sasaran

Senin, 29 Desember 2025 | 18:57

Selengkapnya