Berita

Direktur Eksekutif Indonesia Future Studies (Infus) Gde Siriana Yusuf/Net

Politik

Gde Siriana: Kebohongan Jokowi Akan Berbuntut Ditinggalkan Dunia Internasional

RABU, 09 SEPTEMBER 2020 | 07:26 WIB | LAPORAN: WIDIAN VEBRIYANTO

Jumlah positif virus corona di Indonesia telah menembus angka yang fantastis, yaitu 200 ribu kasus. Bagi Direktur Eksekutif Indonesia Future Studies (Infus) Gde Siriana Yusuf, fakta ini setidaknya menggambarkan dua hal.

Pertama, katanya, Presiden Joko Widodo tidak mampu memahami situasi pandemi, sehingga kebijakannya melawan pandemi tidak efektif.

“Buntutnya membuat pernyataan-pernyataan yang tidak mencerminkan fakta sebenarnya,” tegasnya kepada Kantor Berita Politik RMOL, Rabu (9/9).

Kedua, Jokowi dapat dikatakan membohongi masyarakat atas parahnya pandemi. Hal ini berkaitan dengan pernyataan mantan walikota Solo itu yang menyebut penanganan dan pengendalian Covid-19 di Indonesia masih terkendali.

Meskipun kebohongan yang dilakukan bisa saja bertujuan untuk menenangkan masyarakat.Tapi membohongi masyarakat atas fakta sebenarnya dapat menimbulkan respon masyarakat yang tidak semestinya.

Termasuk dapat salah diterjemahkan di level bawah dalam menyusun kebijakan yang semestinya.

“Risiko di dunia internasional ini bisa disebut rezim pembohong dan akan ditinggalkan internasional terkait pandemi,” tutupnya.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Samsudin Pembuat Konten Tukar Pasangan Segera Disidang

Kamis, 02 Mei 2024 | 01:57

Tutup Penjaringan Cakada Lamteng, PAN Dapatkan 4 Nama

Kamis, 02 Mei 2024 | 01:45

Gerindra Aceh Optimistis Menangkan Pilkada 2024

Kamis, 02 Mei 2024 | 01:18

Peringatan Hari Buruh Cuma Euforia Tanpa Refleksi

Kamis, 02 Mei 2024 | 00:55

May Day di Jatim Berjalan Aman dan Kondusif, Kapolda: Alhamdulillah

Kamis, 02 Mei 2024 | 00:15

Cak Imin Sebut Negara Bisa Kolaps Kalau Tak Ada Perubahan Skenario Kerja

Rabu, 01 Mei 2024 | 23:39

Kuliah Tamu di LSE, Airlangga: Kami On Track Menuju Indonesia Emas 2045

Rabu, 01 Mei 2024 | 23:16

TKN Fanta Minta Prabowo-Gibran Tetap Gandeng Generasi Muda

Rabu, 01 Mei 2024 | 22:41

Ratusan Pelaku UMKM Diajari Akselerasi Pasar Wirausaha

Rabu, 01 Mei 2024 | 22:36

Pilgub Jakarta Bisa Bikin PDIP Pusing

Rabu, 01 Mei 2024 | 22:22

Selengkapnya