Berita

Satgas Pamtas RI-PNG Yonif Mekanis Raider 413 Kostrad bersama masyarakat menggelar pembuatan lahan ketahanan pangan di Kampung Kibay Distrik Arso Timur Kabupaten Keerom, Papua/Net

Nusantara

Bersama Warga Kibay, Satgas Yonif 413 Bremoro Gelar Pembuatan Lahan Ketahanan Pangan

SENIN, 07 SEPTEMBER 2020 | 03:16 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Satgas Pamtas RI-PNG Yonif Mekanis Raider 413 Kostrad bersama masyarakat menggelar pembuatan lahan ketahanan pangan di Kampung Kibay Distrik Arso Timur Kabupaten Keerom, Papua.

Hal tersebut disampaikan Dansatgas Pamtas RI-PNG Yonif MR 413 Kostrad Mayor Inf Anggun Wuriyanto dalam keterangan tertulisnya di Distrik Muara Tami Kota Jayapura, Minggu (6/9).

Dikatakan Mayor Anggun, pembuatan lahan ketahanan pangan tersebut merupakan salah satu upaya penanggulangan dari wabah Covid-19. Pandemik Covid-19 ini jelas berdampak ke berbagai bidang khususnya ekonomi.

"Salah satunya, kesulitan dalam mendapatkan kebutuhan makanan berupa sayuran di pasar-pasar karena dampak dari pandemi ini, sehingga kita bersama masyarakat bersinergi untuk menggarap lahan ketahanan pangan," ujarnya.

Dia juga menyampaikan, beberapa jenis sayuran nampak telah di tanam pada sebidang tanah dengan luas 1.000 M² yang terletak persis di belakang Pos Satgas Kaliasin diantaranya jagung, pare, ketela, cabai, tomat serta kacang tanah.

"Kita berharap dengan adanya lahan ketahanan pangan ini menjadi motivasi masyarakat lainnya untuk ikut berkebun, sehingga selain membantu dalam ketersediaan bahan makanan juga bisa menjadi mata pencaharian baru bagi warga Kampung Kibay ini," katanya.

Sementara itu, Robin (18) salah satu pemuda yang turut serta membantu pembuatan lahan ketahanan pangan menyebutkan bahwa dirinya senang mendapatkan ilmu baru tentang bercocok tanam.

"Saya ingin belajar banyak dengan Bapak Satgas tentang pertanian, sehingga kelak menjadi bekal keterampilan saya di masa mendatang," ujarnya.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

UPDATE

Prabowo-Gibran Perlu Buat Kabinet Zaken

Jumat, 03 Mei 2024 | 18:00

Dahnil Jamin Pemerintahan Prabowo Jaga Kebebasan Pers

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:57

Dibantu China, Pakistan Sukses Luncurkan Misi Bulan Pertama

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:46

Prajurit Marinir Bersama Warga di Sebatik Gotong Royong Renovasi Gereja

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:36

Sakit Hati Usai Berkencan Jadi Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:26

Pemerintah: Internet Garapan Elon Musk Menjangkau Titik Buta

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:26

Bamsoet Minta Pemerintah Transparan Soal Vaksin AstraZeneca

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:16

DPR Imbau Masyarakat Tak Tergiur Investasi Bunga Besar

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:06

Hakim MK Singgung Kekalahan Timnas U-23 dalam Sidang Sengketa Pileg

Jumat, 03 Mei 2024 | 16:53

Polisi Tangkap 2.100 Demonstran Pro-Palestina di Kampus-kampus AS

Jumat, 03 Mei 2024 | 16:19

Selengkapnya