Berita

Irjen Napoleon Bonaparte/Net

Presisi

Meski Ditetapkan Tersangka, Irjen Napoleon Tetap Setia Pada Polri Dan Pimpinan

JUMAT, 28 AGUSTUS 2020 | 14:33 WIB | LAPORAN: IDHAM ANHARI

Irjen Napoleon Bonaparte mengaku tetap setiap kepada Polri dan pimpinan, sekalipun kini telah ditetapkan sebagai tersangka atas dugaan tindak pidana korupsi atas dugaan penghilangan red notice Djoko Tjandra.

“Saya bertanggung jawab untuk mengikuti seluruh proses penyidikan ini dengan bersikap koperatif. Saya tetap setiap kepada Polri dan pimpinannya,” kata Napoleon usai diperiksa penyidik di Bareskrim Polri, Jakarta, Jumat (28/8).

Mantan Kepala Divisi Hubungan Internasional (Kadivhubinter) Polri ini turut memastikan bahwa dia akan tetap bertanggung jawab dan mengikuti seluruh proses penyidikan.


Meskipun, dirinya secara pribadi dan institusi telah tercoreng akibat dugaan menerima suap dari terpidana Djoko Tjandra untuk memuluskan langkah masuk ke Indonesia dengan menghapus red notice.

“Saya hari ini mau menyampaikan pesan, kepada siapapun yang masih meragukan integritas saya. Hari ini saya berjanji dan memastikan bahwa sebagai perwira tinggi Polri ,saya bertanggung jawab,” tegas Napoleon.

Pada kasus dugaan tindak pidana korupsi surat jalan dan pencabutan red notice Djoko Tjandra, Bareskrim Polri sudah menetapkan 4 tersangka. Sebagai pemberi adalah Djoko Tjandra dan Tommy Sumardi, sedangkan sebagai penerima adalah Brigjen Prasetijo Utomo dan Irjen Napoleon Bonaparte.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Slank Siuman dari Jokowi

Selasa, 30 Desember 2025 | 06:02

Setengah Juta Wisatawan Serbu Surabaya

Selasa, 30 Desember 2025 | 05:30

Pilkada Mau Ditarik, Rakyat Mau Diparkir

Selasa, 30 Desember 2025 | 05:19

Bukan Jokowi Jika Tak Playing Victim dalam Kasus Ijazah

Selasa, 30 Desember 2025 | 05:00

Sekolah di Aceh Kembali Aktif 5 Januari

Selasa, 30 Desember 2025 | 04:50

Buruh Menjerit Minta Gaji Rp6 Juta

Selasa, 30 Desember 2025 | 04:07

Gegara Minta Duit Tak Diberi, Kekasih Bunuh Remaja Putri

Selasa, 30 Desember 2025 | 04:01

Jokowi-Gibran Harusnya Malu Dikritik Slank

Selasa, 30 Desember 2025 | 03:45

Pemprov DKI Hibahkan 14 Mobil Pemadam ke Bekasi hingga Karo

Selasa, 30 Desember 2025 | 03:05

Rakyat Tak Boleh Terpecah Sikapi Pilkada Lewat DPRD

Selasa, 30 Desember 2025 | 03:02

Selengkapnya