Berita

Amonium nitrat yang disita oleh otoritas bea cukai India/Net

Dunia

Bea Cukai India Sita 740 Ton Amonium Nitrat, Sumber Ledakan Dahsyat Di Beirut

JUMAT, 07 AGUSTUS 2020 | 16:41 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Bahan peledak amonium nitrat yang menjadi sumber ledakan dahsyat mematikan di Pelabuhan Beirut, Lebanon juga ditemukan dan disita oleh otoritas bea cukai India.

Sebuah kontainer berisi 740 ton amonium nitrat ditemukan oleh otoritas bea cukai kota pelabuhan India bagian selatan, Chennai. Kontainer tersebut telah disimpan di lokasi yang aman, sekitar 20 km dari kota.

"Kargo yang disita disimpan dengan aman dan keselamatan kargo serta publik terjamin mengingat sifat berbahayanya isi kontainer tersebut," ujar otoritas bea cukai India pada Kamis malam (6/8), mengutip Reuters.

Otoritas menjelaskan, tidak ada daerah pemukiman dalam radius 2 km dari tempat penyimpanan.

Seorang pejabat bea cukai mengatakan, amonium nitrat tersebut diimpor pada 2015 oleh Amman Chemicals, sebuah perusahaan yang berbasis di negara bagian Tamil Nadu. Barang tersebut disita pada saat kedatangan karena diduga melanggar aturan impor.

"Perusahaan telah beri informasi mengenai penyebab penyitaan," ujar pejabat tersebut.

Amonium nitrat merupakan zat kimia yang digunakan untuk membuat pupuk dan bahan peledak. Zat tersebut digunakan oleh industri penggalian di India.

Pada Selasa malam (4/8), 2.750 ton amonium nitrat telah meledakkan Pelabuhan Beirut di Lebanon. Insiden tersebut membuat hampir 150 orang meninggal dunia dan lebih dari 5.000 lainnya terluka.

Puluhan orang masih hilang dan 300 ribu lainnya tidak memiliki tempat tinggal lagi.

Ledakan tersebut memicu kritik atas tidak amannya proses penyimpan bahan berbahaya di pelabuhan.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Kantongi Sertifikasi NBTC, Poco F6 Segera Diluncurkan

Sabtu, 04 Mei 2024 | 08:24

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Ketua Alumni Akpol 91 Lepas Purna Bhakti 13 Anggota

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:52

UPDATE

Menag Cek Persiapan Akhir Layanan Jemaah Haji di Arab Saudi

Selasa, 07 Mei 2024 | 02:05

Baru Kantongi 100 Ribu KTP, Noer Fajriensyah Ngebet Maju Pilgub Jakarta

Selasa, 07 Mei 2024 | 02:02

Politikus Perempuan di DPR Diprediksi Bertambah 10 Orang

Selasa, 07 Mei 2024 | 01:29

PDIP Tancap Gas Godok Nama-Nama Calon di Pilkada 2024

Selasa, 07 Mei 2024 | 01:26

Pemprov DKI Tak Serius Sediakan TPU di Kepulauan Seribu

Selasa, 07 Mei 2024 | 01:00

Subholding Pelindo Siap Kelola Area Pengembangan I Bali Maritime Tourism Hub

Selasa, 07 Mei 2024 | 00:40

Ridwan Kamil-Bima Arya Berpeluang Dipromosikan 3 Parpol Besar di Pilgub Jakarta

Selasa, 07 Mei 2024 | 00:32

DPRD DKI Terus Dorong Program Sekolah Gratis Direalisasikan

Selasa, 07 Mei 2024 | 00:24

Buku "Peta Jalan Petani Cerdas" Panduan Petani Sukses Dunia Akhirat

Senin, 06 Mei 2024 | 23:59

Popularitas Jokowi dan Gibran Tetap Tinggi Tanpa PDIP

Senin, 06 Mei 2024 | 23:11

Selengkapnya