Berita

Ilustrasi/Net

Kesehatan

Tertarik Jadi Relawan Uji Klinis Vaksin Covid-19? Pahami Dulu Syarat-syaratnya

SENIN, 27 JULI 2020 | 16:50 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Vaksin virus corona baru (Covid-19) asal perusahaan China, Sinovac, akan mulai diuji di Indonesia pada Agustus mendatang. Pengujian akan dilakukan di Kota Bandung oleh tim peneliti Universitas Padjajaran (Unpad) dan Bio Farma.

Peneliti Kedokteran Unpad, Prof Kusnandi Rusmil menjelaskan, akan ada 1.620 relawan yang akan jalani uji klinis dengan disuntik vaksin tersebut.

Syarat wajib bagi calon relawan adalah warga Kota Bandung. Selain itu, ada beberapa persyaratan lain untuk bisa menjadi relawan uji klinis vaksin tersebut.


Di antaranya, relawan harus sehat, usia mulai dari 18 tahun sampai 59 tahun, dan tidak memiliki riwayat penyakit.

“Cuma ditanya ada penyakit asma berat enggak, kalau ada tidak boleh,” jelas Kusnandi di Balaikota Bandung, Senin (27/7).

Selain itu, kata dia, para relawan akan melakukan rapid dan swab test lebih dulu. Hal ini dilakukan untuk memastikan masing-masing dari relawan benar-benar sehat.

“Untuk melihat sebelum imunisasi tidak ada imunoglobulin itu dengan pemeriksaan rapid. Kemudian diperiksa swab juga. Kalau di calon subjek itu terinfeksi virus jadi mereka yang terinfeksi akan dirujuk dan tidak usah ikut penelitian,” terangnya, dilansir Kantor Berita RMOLJabar.

Bagi para sukarelawan, lanjut dia, bisa mendaftar di RSP Unpad Jalan Eyckman, Balai Kesehatan Unpad Jalan Dipatiukur, Puskesmas Sukapakir, Puskesmas Dago, Puskesmas Ciumbuleuit, dan Puskesmas Garuda.

Namun, beber dia, hingga saat ini tim peneliti masih belum membuka registrasi relawan. Sebab uji klinis tahap 3 hingga saat ini belum mendapat izin dari Komite Etik. Penelitian atau uji klinis baru bisa dilakukan setelah keluar izin dari Komite Etik.

“Kami belum bisa membuka pendaftaran selama izin dari komite etik belum didapatkan. Kalau hari ini terbit, maka besok kami akan membuat selebaran ke berbagai pihak,” imbuhnya.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Bangunan di Jakarta Bakal Diaudit Cegah Kebakaran Maut Terulang

Senin, 29 Desember 2025 | 20:13

Drama Tunggal Ika Teater Lencana Suguhkan Kisah-kisah Reflektif

Senin, 29 Desember 2025 | 19:53

Ribuan Petugas Diturunkan Jaga Kebersihan saat Malam Tahun Baru

Senin, 29 Desember 2025 | 19:43

Markus di Kejari Kabupaten Bekasi Mangkir Panggilan KPK

Senin, 29 Desember 2025 | 19:35

DPP Golkar Ungkap Pertemuan Bahlil, Zulhas, Cak Imin, dan Dasco

Senin, 29 Desember 2025 | 19:25

Romo Mudji Tutup Usia, PDIP Kehilangan Pemikir Kritis

Senin, 29 Desember 2025 | 19:22

Kemenkop Perkuat Peran BA dalam Sukseskan Kopdes Merah Putih

Senin, 29 Desember 2025 | 19:15

Menu MBG untuk Ibu dan Balita Harus Utamakan Pangan Lokal

Senin, 29 Desember 2025 | 19:08

Wakapolri Groundbreaking 436 SPPG Serentak di Seluruh Indonesia

Senin, 29 Desember 2025 | 19:04

Program Sekolah Rakyat Harus Terus Dikawal Agar Tepat Sasaran

Senin, 29 Desember 2025 | 18:57

Selengkapnya