Berita

Alat isi ulang non tunai bagi penumpang bus Transjakarta/RMOLJakarta

Nusantara

Tekan Penyebaran Covid-19, Transjakarta Hadirkan Mesin Isi Ulang Non Tunai

SENIN, 27 JULI 2020 | 13:53 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Transjakarta menghadirkan 236 mesin isi ulang kartu uang elektronik di 100 halte. Tujuannya memberikan kemudahan pelanggan melakukan isi ulang non tunai secara mandiri.

Pemasangan unit mesin sudah mulai dijalankan sejak pertengahan Juli lalu dan diharapkan akan rampung pada akhir Agustus tahun ini.

Kepala Divisi Sekretaris Korporasi dan Humas PT Transportasi Jakarta, Nadia Diposanjoyo mengatakan, fitur yang dapat digunakan pada mesin ini meliputi cek saldo Kartu Uang Elektronik, Top Up Kartu Uang Elektronik dan Update Balance Kartu Uang Elektronik.

"Selanjutnya pembelian kartu perdana, pembeli pulsa selular maupun token listrik dan transaksi menggunakan QR Code," ujarnya melalui keterangan tertulis, Senin (27/7).

Seperti diketahui, Transjakarta telah memberlakukan kebijakan penghilangan layanan loket isi ulang dan pembelian kartu menggunakan uang tunai di seluruh loket halte guna mencegah penularan virus corona baru (Covid-19).

Mulai hari ini, mesin otomatis isi ulang sudah tersedia di beberapa halte koridor untuk di uji coba. Saat ini proses pengembangan yang sedang berjalan hanya tinggal transaksi menggunakan debit yang segera disusulkan dalam waktu dekat.

Adapun mesin isi ulang non tunai ini merupakan hasil kerjasama dengan Multidaya Dinamika.

"Apabila pelanggan Tj menemukan kesulitan dalam mengoperasikan mesin atau ingin melakukan pemasangan display iklan produk, dapat menghubungi Multidaya Dinamika di+62 21 50101431," tutup Nadia.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

UPDATE

Prabowo-Gibran Perlu Buat Kabinet Zaken

Jumat, 03 Mei 2024 | 18:00

Dahnil Jamin Pemerintahan Prabowo Jaga Kebebasan Pers

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:57

Dibantu China, Pakistan Sukses Luncurkan Misi Bulan Pertama

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:46

Prajurit Marinir Bersama Warga di Sebatik Gotong Royong Renovasi Gereja

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:36

Sakit Hati Usai Berkencan Jadi Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:26

Pemerintah: Internet Garapan Elon Musk Menjangkau Titik Buta

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:26

Bamsoet Minta Pemerintah Transparan Soal Vaksin AstraZeneca

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:16

DPR Imbau Masyarakat Tak Tergiur Investasi Bunga Besar

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:06

Hakim MK Singgung Kekalahan Timnas U-23 dalam Sidang Sengketa Pileg

Jumat, 03 Mei 2024 | 16:53

Polisi Tangkap 2.100 Demonstran Pro-Palestina di Kampus-kampus AS

Jumat, 03 Mei 2024 | 16:19

Selengkapnya