Berita

Sebuah pesawat amfibi Kunlong AG600 meluncur di laut lepas Qingdao, Provinsi Shandong China timur, 26 Juli 2020/Net

Dunia

Canggih! Pesawat Terbang Amfibi AG600 Buatan China Berhasil Uji Lepas Landas Dari Atas Laut

SENIN, 27 JULI 2020 | 06:43 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Pesawat amfibi besar AG600 buatan China yang dikembangkan secara indigenous berhasil melakukan uji coba perdana lepas landas dari atas laut di Qingdao, Provinsi Shandong, China timur, Minggu (26/7) waktu setempat

Pesawat lepas landas dari laut lepas Qingdao pukul 10:18 dan menyelesaikan uji penerbangan setelah terbang selama sekitar 31 menit.

"Penerbangan perdananya yang sukses dari laut adalah langkah besar ke depan dalam pengembangan pesawat amfibi besar. Kesuksesan ini menyusul penerbangan perdananya pada tahun 2017 lalu dan lepas landas pertama dari reservoir air pada tahun 2018," kata AVIC, seperti dikutip dari Xinhua, Minggu (26/7).


Dengan penerbangan perdananya yang sukses akan membuka jalan bagi pesawat itu untuk fase-fase uji penerbangan selanjutnya di atas laut, serta memverifikasi kinerjanya sebagai pesawat amfibi.

AG600, bersama-sama dengan transporter besar Y-20 dan pesawat penumpang satu lorong C919, adalah bagian dari proyek kunci China dalam "keluarga pesawat besar" yang dikembangkan secara mandiri.

AG600 yang memiliki kode nama Kunlong adalah peralatan aeronautika utama dalam sistem penyelamatan darurat China, kata AVIC. Pesawat ini dirancang untuk memenuhi kebutuhan negara akan pemadaman kebakaran hutan, penyelamatan laut, dan misi penyelamatan darurat penting lainnya.

Ini juga pertama kalinya industri penerbangan China mengembangkan model pesawat sipil besar misi khusus.

"Mulai tahun 2009, proyek pesawat amfibi AG600 telah dirancang dengan potensi untuk memiliki beberapa varian, berusaha untuk terus memenuhi berbagai permintaan pelanggan," kata AVIC.

Pesawat amfibi multi-tugas ini dapat lepas landas dan mendarat di tanah dan air, sehingga mengemas lebih banyak potensi untuk berbagai misi.

Dengan kemampuan jarak jauh dan jangka panjang, AG600 dapat melakukan antar-jemput secara efisien antara lokasi kebakaran dan sumber air, setiap kali membawa sebanyak 12 ton dan menjatuhkan air di area seluas 4.000 meter persegi.

AG600 dirancang untuk beroperasi dalam kondisi cuaca dan lingkungan yang kompleks. Dalam misi penyelamatan, ia dapat melakukan pencarian pada permukaan air rendah dan jangkar untuk misi penyelamatan air dan maritim. Pesawat ini mampu menyelamatkan hingga 50 orang di setiap misi.

Avic menjelaskan, kelebihan lain dari pesawat AG600 adalah ia dapat dimodifikasi atau dilengkapi dengan lebih banyak fasilitas untuk memenuhi persyaratan misi khusus.

AVIC akan memfasilitasi pengembangan lebih lanjut dari proyek AG600. Tim pengembangan akan fokus pada pesawat AG600 tipe pemadam kebakaran, yang diharapkan akan selesai pada tahun 2023.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Kades Diminta Tetap Tenang Sikapi Penyesuaian Dana Desa

Rabu, 31 Desember 2025 | 12:10

Demokrat Bongkar Operasi Fitnah SBY Tentang Isu Ijazah Palsu Jokowi

Rabu, 31 Desember 2025 | 12:08

KPK Dalami Dugaan Pemerasan dan Penyalahgunaan Anggaran Mantan Kajari HSU

Rabu, 31 Desember 2025 | 12:01

INDEF: MBG sebuah Revolusi Haluan Ekonomi dari Infrastruktur ke Manusia

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:48

Pesan Tahun Baru Kanselir Friedrich Merz: Jerman Siap Bangkit Hadapi Perang dan Krisis Global

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:40

Prabowo Dijadwalkan Kunjungi Aceh Tamiang 1 Januari 2026

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:38

Emas Antam Mandek di Akhir Tahun, Termurah Rp1,3 Juta

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:26

Harga Minyak Datar saat Tensi Timteng Naik

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:21

Keuangan Solid, Rukun Raharja (RAJA) Putuskan Bagi Dividen Rp105,68 Miliar

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:16

Wacana Pilkada Lewat DPRD Salah Sasaran dan Ancam Hak Rakyat

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:02

Selengkapnya