Berita

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan/Net

Politik

Menko Luhut: PSBB Sudah Pas, Kalau Lockdown Sekarang Kita Bubar

MINGGU, 26 JULI 2020 | 09:46 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Kebijakan pemerintah dalam menangani wabah virus corona atau Covid-19 selama ini sudah tepat. Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) dinilai lebih cocok diterapkan di Indonesia ketimbang lockdown.

Begitu tegas Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan dalam sebuah acara zoominar yang digelar Minggu (25/7).

Dia juga memastikan bahwa keputusan untuk melakukan PSBB tidak diambil secara ragu-ragu oleh pemerintah.

“Jadi kita kalau dibilang ragu-ragu, kita tidak pernah ragu-ragu. Tapi kita menghitung dengan cermat mana strategi yang pas, dan PSBB adalah yang pas,” tegasnya.

Berdasarkan perhitungan yang dilakukan, Luhut menjelaskan bahwa kondisi ekonomi akan sangat buruk jika pemerintah melakukan lockdown.

Menko Luhut turut menyinggung pihak-pihak yang terus menyudutkan pemerintah yang disebut salah karena tidak menerapkan lockdown. Ini mengingat jumlah pasien corona di Indonesia kini terus bertambah sementara ekonomi konsisten menurun.

“Kalau dulu ada orang yang merasa dirinya pintar, kita harus lockdown, kalau kita lockdown saat ini kita sudah bubar,” tegasnya.

Dia menambahkan setelah pemerintah melakukan upaya pelonggaran atau PSSB, geliat ekonomi saat ini mulai terlihat dan diprediksi akan tumbuh pada kuartal ke-III.

“Tidak perlu ada ketakutan berlebihan, tapi kita waspada dan optimis bahwa ini kita hisa selesaikan dengan baik,” tutupnya.

Populer

Duit Sitaan Korupsi di Kejagung Tak Pernah Utuh Kembali ke Rakyat

Senin, 10 Maret 2025 | 12:58

Menag Masih Pelajari Kasus Pelarangan Ibadah di Bandung

Senin, 10 Maret 2025 | 20:00

Polda Metro Didesak Segera Periksa Pemilik MNC Asia Holding Hary Tanoe

Minggu, 09 Maret 2025 | 18:30

Digugat CMNP, Hary Tanoe dan MNC Holding Terancam Bangkrut?

Selasa, 04 Maret 2025 | 01:51

Nyanyian Riza Chalid Penting Mengungkap Pejabat Serakah

Minggu, 09 Maret 2025 | 20:58

CMNP Minta Pengadilan Sita Jaminan Harta Hary Tanoe

Selasa, 04 Maret 2025 | 03:55

Usia Pensiun TNI Bakal Diperpanjang, Ketum PEPABRI: Kalau 58 Tahun Kan Masih Lucu-Lucunya

Senin, 10 Maret 2025 | 19:58

UPDATE

Soal Olok-olok Partai Gelora, MKD Sudah Periksa Pelapor Mardani

Jumat, 14 Maret 2025 | 05:38

Ronaldo Mundur dari Pencalonan Presiden CBF, Ini Alasannya

Jumat, 14 Maret 2025 | 05:20

12.104 Personel dan 167 Pos Disiapkan Polda Sumut untuk Pengamanan Idulfitri

Jumat, 14 Maret 2025 | 04:59

Soal Penggeledahan Kantor bank bjb, Dedi Mulyadi: Ini Hikmah untuk Berbenah

Jumat, 14 Maret 2025 | 04:46

Redam Keresahan Masyarakat Soal MinyaKita, Polres Tegal Lakukan Sidak

Jumat, 14 Maret 2025 | 04:35

Polemik Pendaftaran Cabup Pengganti, Ini yang Dilakukan KPU Pesawaran

Jumat, 14 Maret 2025 | 04:17

PHK Jelang Lebaran Modus Perusahaan Curang Hindari THR

Jumat, 14 Maret 2025 | 03:59

Dapat Tawaran Main di Luar Negeri, Shafira Ika Pilih Fokus Bela Garuda

Jumat, 14 Maret 2025 | 03:39

Mendagri Soroti Jalan Rusak dan Begal saat Rakor Kesiapan Lebaran di Lampung

Jumat, 14 Maret 2025 | 03:26

Siapkan Bantuan Hukum, Golkar Jabar Masih Sulit Komunikasi dengan Ridwan Kamil

Jumat, 14 Maret 2025 | 02:33

Selengkapnya