Berita

Ilustrasi MRT/Net

Nusantara

Polemik Lahan Untuk Depo MRT, Begini Penjelasan Ancol

JUMAT, 24 JULI 2020 | 15:33 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

PT MRT Jakarta berencana membangun depo MRT fase II yang berada kawasan Ancol Barat, Jakarta Utara. Namun pembebasan lahan tersebut mengalami persoalan.

Hal itu dikarenakan, sebagian lahan tersebut masih dikuasai PT Asahimas Flat Glass Tbk.

Terkait hal ini, Direktur Utama PT Pembangunan Jaya Ancol (PJAA) Teuku Shahrir menjelaskan Luas lahan di Ancol Barat memiliki sepuluh sertifikat HGB.


"Luas lahan di Ancol Barat yang disampaikan oleh MRT adalah 43 hektare itu ada sepuluh sertifikat HGB, tujuh dimiliki Asahimas dan tiga dimiliki oleh PT Jakarta Propertindo (Jakpro)," ujar Shahrir saat melakukan rapat di Gedung DPRD DKI Jakarta seperti yang dikutip Redaksi, Jumat (24/7).

Untuk diketahui, seluas 40 hektare lahan dikuasai Asahimas selaku pihak ketiga. Sementara 3 hektare sisanya dikuasai Jakpro.

Shahrir menjelaskan, HGB itu memiliki batas waktu yang bervariasi, mulai dari 2022 sampai 2029.

Adapun PT MRT Jakarta membutuhkan dana untuk pembebasan lahan di Ancol Barat sekitar Rp 1,5 triliun. Pembangunan sendiri dilakukan atas kerjasama dengan Japan International Cooperation Agency (JICA) untuk pendanaan.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

Makin Botak, Pertanda Hidup Jokowi Tidak Tenang

Selasa, 16 Desember 2025 | 03:15

UPDATE

Kuasa Hukum: Nadiem Makarim Tidak Terima Sepeserpun

Minggu, 21 Desember 2025 | 22:09

China-AS Intervensi Konflik Kamboja-Thailand

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:51

Prabowo Setuju Terbitkan PP agar Perpol 10/2025 Tidak Melebar

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:35

Kejagung Tegaskan Tidak Ada Ruang bagi Pelanggar Hukum

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:12

Kapolri Komitmen Hadirkan Layanan Terbaik selama Nataru

Minggu, 21 Desember 2025 | 20:54

Kasus WN China Vs TNI Ketapang Butuh Atensi Prabowo

Minggu, 21 Desember 2025 | 20:25

Dino Patti Djalal Kritik Kinerja Menlu Sugiono Selama Setahun

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:45

Alarm-Alam dan Kekacauan Sistemik

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:39

Musyawarah Kubro Alim Ulama NU Sepakati MLB

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:09

Kepala BRIN Tinjau Korban Bencana di Aceh Tamiang

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:00

Selengkapnya