Berita

Bupati Klungkung, Bali, I Nyoman Suwirta saat meninjau pembuatan garam Kusamba

Nusantara

Bupati Klungkung Dukung Produksi Garam Lokal Dari Kusamba

KAMIS, 23 JULI 2020 | 19:24 WIB | LAPORAN: WIDIAN VEBRIYANTO

Dukungan pada produksi komoditas lokal demi mensejahterakan rakyat tengah dilakukan oleh Bupati Klungkung, Bali, I Nyoman Suwirta. Komoditas yang tengah dibudidayakan itu adalah garam dari Desa Kusamba.

Walau diproduksi secara tradisional, garam Kusamba memiliki citra rasa gurih dan bersih karena diolah dan dikemas secara modern. Garam ini juga memberi manfaat bagi kesehatan karena memiliki kandungan yodium.

“Garam Kusamba telah memiliki identitas yang berdampak pada reputasi, kualitas, dan karateristik yang telah sesuai Standar Nasional Indonesia (SNI),” tegasnya kepada wartawan Kamis (23/7).

Penegasan serupa disampaikan Suwirta saat meluncurkan Garam Kusamba bersama Wakil Bupati Klungkung I Made Kasta, Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Klungkung Ayu Suwirta, dan Sekretaris Daerah Kabupaten Klungkung I Gede Putu Winastra di Banjar Tribuana, Desa Kusamba, Klungkung, Rabu (22/7).

Saat peluncuran itu, Suwirta memastikan bahwa garam Kusamba sudah mendapatkan izin edar BPPOM, sehingga boleh bergerilya di pasar Indonesia.

Lebih lanjut dia meminta para Generasi Muda Desa Kusamba untuk berperan dalam melestarikan, melakukan produksi, dan pemasaran garam tersebut.

“Mari manfaatkan garam yang merupakan produk sendiri. Sesuai anjuran Presiden RI Joko Widodo, mengenai bangga menggunakan produk lokal,” ujarnya.

Sedianya, garam Kusamba berlabel Uyah Kusamba Gema Santi akan dijual dengan harga Rp 5.000 per 250 gram. Sedangkan untuk bahan baku garam, pihak koperasi membeli garam hasil produksi petani Kusamba dengan harga Rp 10 ribu per kilo.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

UPDATE

Prabowo-Gibran Perlu Buat Kabinet Zaken

Jumat, 03 Mei 2024 | 18:00

Dahnil Jamin Pemerintahan Prabowo Jaga Kebebasan Pers

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:57

Dibantu China, Pakistan Sukses Luncurkan Misi Bulan Pertama

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:46

Prajurit Marinir Bersama Warga di Sebatik Gotong Royong Renovasi Gereja

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:36

Sakit Hati Usai Berkencan Jadi Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:26

Pemerintah: Internet Garapan Elon Musk Menjangkau Titik Buta

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:26

Bamsoet Minta Pemerintah Transparan Soal Vaksin AstraZeneca

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:16

DPR Imbau Masyarakat Tak Tergiur Investasi Bunga Besar

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:06

Hakim MK Singgung Kekalahan Timnas U-23 dalam Sidang Sengketa Pileg

Jumat, 03 Mei 2024 | 16:53

Polisi Tangkap 2.100 Demonstran Pro-Palestina di Kampus-kampus AS

Jumat, 03 Mei 2024 | 16:19

Selengkapnya